Seorang Karyawan Brastagi Supermarket Positif Covid-19, Ratusan Orang Jalani Rapid Test

digtara.com – Ratusan orang jalani rapid test yang dilaksanakan manajemen Brastagi Supermarket bersama Dinas Kesehatan Kota Medan. Pelaksanaan rapid test ini dilakukan setelah seorang karyawan Brastagi Supermarket Gatot Subroto dinyatakan positif terjangkit Virus Korona (Covid-19).

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kegiatan rapid test tersebut dilaksanakan di salah satu bangunan milik Brastagi Supermarket di Jalan Panci, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, pada Selasa (19/5/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi mengatakan, rapid test yang digelar hari ini diikuti 130 orang. Mereka adalah orang-orang yang berdasarkan hasil penelurusan, memiliki kontak erat dengan pasien positif berinisial Y tersebut.

“Sebagian besar karyawan Brastagi Supermarket dan sisanya orang-orang yang dari hasil penelusuran, memiliki kontak yang erat dengan pasien yang dinyatakan positif Covid-19,” sebut Edwin.

Sementara itu, HRD Brastagi Supermarket, Harlen Lubis menyebutkan, total ada 200 karyawan mereka di Brastagi Supermarket. Jumlah itu masih ditambah lagi pramuniaga (SPG) dari merek produk tertentu yang ditempatkan di supermarket mereka.

“Jadi yang hari ini mengikuti pemeriksaan yang karyawan kita. Kalau yang SPG, itu dari manajemen mereka masing-masing sudah melaksanakan,”sebutnya.

Harlen menyebutkan, akibat pelaksanaan rapid test ini, atas rekomendasi Pemerintah Kota Medan, toko mereka untuk hari ini ditutup. Namun mereka belum tahu apakah setelah pemeriksaan ini, operasional akan dilanjutkan atau dihentikan sementara.

“Itu nanti tergantung manajemen. Tapi kalau hari ini kita tutup,”tukasnya.

Harlen mengaku, karyawan berinisial Y yang dinyatakan positif Covid-19 itu, tidak tertular di tempat kerja. Tapi di tempat kos mereka.

“Di tempat kost mereka tanggal 25 lalu ada yang dinyatakan positif Covid-19. Lalu tanggal 27, mereka lapor ke kita. Hari itu juga kita suruh pulang dan tidak sempat masuk. Tapi tetap kita pantau dan kita minta melakukan rapid test. Sempat hasilnya negatif. Tapi belakangan dari Puskesmas Rantang satu dinyatakan positif,”tukasnya.

[AS]

https://www.youtube.com/watch?v=Pto6KbarLvU

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.