Sedih, Rumah Wartawan di Sidimpuan Habis Terbakar, Suhut Gultom: Yang Tersisa Hanya Atap Seng
digtara.com – Peristiwa kebakaran pada Jumat (12/11/2021) kemarin menjadi duka mendalam bagi kalangan jurnalis di Kota Padangsidimpuan dan Tapanuli Selatan. Sebab satu dari dua unit rumah yang menjadi korban kebakaran tersebut, milik wartawanĂ‚Â bernama Suhut Gultom (64), yang betugas di Padangsidimpuan.
Baca Juga:
Kebakaran yang terjadi pukul 16.30 WIB, sontak membuat heboh dan panik warga di Kelurahan Wek V, Pasar Siborang, Jalan SM. Raja, Kota Padangsidimpuan.
Sabtu (13/11/2021) pagi tadi, digtara.com menyambangi Suhut Gultom di tempat pengungsian sementara, mengisahkan, kejadian naas itu bagai mimpi, antara percaya atau tidak.
“Itu bagai mimpi, saya lagi mengetik berita saat itu dan dapat kabar ada kebakaran dan itu rumahku. Jantungku langsung lemas,” kata Suhut Gultom dengan nada terbata.
Dengan mata memerah, Suhut Gulton melanjutkan ceritanya. Ketika mendengar kabar rumahnya dilalap si jago merah, dirinya bergegas pulang.
“Saya nyampe, air mataku langsung tumpah ngak tertahanku lagi. Karena atapnya sudah di atas tanah dan seluruh bangunan hangus yang sisa hanya sengnya. Antara itu percaya atau tidak lah, ” tutur Suhut Gultom sembari mengusap matanya dihadapan wak media.
Kebakaran yang menghanguskan seluruh bangunan dan isinya termasuk perabotan hanya menyisakan baju di badan.
“Yang tinggal hanya baju di badan ini, kalau semua sudah hilang, termasuk berkas dan indentitas seperti ijazah dan lainnya terbakar. Termasuk pakaian sekolah cucuku yang baru saya beli itu juga terbakar, padahak itu baru saja saya beli, ” tutupnya sambil menghela nafas.
Atas kejadian itu, pria yang memiliki anak empat orang ini terpaksa pindah ke kantornya yang berukuran 4×5 meter di Jalan Sutan Parlaungan Silalahi, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan.
“Ginilah sekarang terpaksalah dir ruangan kecil ini kami semua. Mungkin ini ujian, ” ujarnya.
Dan saat ini tim inafis Polres Padangsidimpuan tengah mengidentifikasi kejadian kebakaran tersebut.