Guru Ngaji di Deliserdang Tewas Tergantung di Pohon Mahoni
digtara.com | DELISERDANG – Seorang guru mengaji berinisial KH alias Rahman (20), ditemukan tewas dengan leher terjerat kain dan tergantung di cabang batang pohon jenis mahoni di Jalan Wakauri Wilmar, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (20/9/2019) siang.
Baca Juga:
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Percut Sei Tuan, Iptu MK Daulay mengatakan, mayat Rahman yang tergantung itu, pertama kali ditemukan oleh dua orang warga yang hendak pergi memancing di lahan bekas kebun PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II di Jalan wakauri Wilmar.
Keduanya adalah M Dedi alias Dodi (43) warga Jalan Satya Mitra Blok 7, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan dan Abdul Amin (56) warga Jalan Pisang Raja Blok O, Desa Medan Estate.
“Penemuan itu lalu dilaporkan ke kita, dan kita lakukan evakuasi terhadap mayat tersebut. Saat ini mayat tersebut sudah berada di RS Bhayangkara Medan untuk diotopsi. Untuk penyebab kematiannya, kita masih lidik,â€ujar Daulay.
Sementara itu Ayu, warga sekitar tempat penemuan mayat tersebut, membenarkan jika Rahman sehari-hari bekerja sebagai guru ngaji. Anaknya termasuk salah satu yang belajar bersama Rahman.
“Tapi memang sudah tiga hari ini dia tidak kelihatan dan tidak mengajar. Kita juga tidak tahu dia kemana sampai akhirnya ditemukan hari ini,â€tukasnya.
[AS]