Sabtu, 20 April 2024

Gibran Geram Paspampres Pukul Sopir Truk, Tarik Maskernya Sampai Putus

- Jumat, 12 Agustus 2022 09:47 WIB
Gibran Geram Paspampres Pukul Sopir Truk, Tarik Maskernya Sampai Putus

digtara.com – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tampak geram atas tindakan arogan oknum anggota Paspampres yang pukul sopir truk.

Baca Juga:

Bahkan Gibran terlihat geram membuka masker Anggota Paspampres bernama Hari Misbah itu saat meminta maaf di hadapan wartawan.

Awalnya, Hari Misbah memulai bicara dengan masih mengenakan masker. Kemudian Gibran mendekat dan melepas masker Misbah sampai talinya putus.

Gibran kemudian mundur ke belakang Paspampres dengan raut muka marah. Dia terlihat bersedekap sambil melihat Paspampres yang sedang memberi penjelasan.

Putra Sulung Joko Widodo (Jokowi) itu sebelumya memanggil Hari Misbah (pelaku pemukulan) dan korban ke kantor Wali Kota Surakarta untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Saya tidak terima warga saya digitukan. Dia tidak salah soalnya, Paspampresnya juga tidak sedang bertugas soalnya,” katanya.

Kakak Kaesang Pangarep itu juga hanya melihat dari jauh saat Hari mengucapkan permintaan maafnya.

“Rekaman CCTV sudah saya pegang. Jelas banget kejadiannya, kasar banget. Kejadiannya juga di dekat rumah saya. Bayangkan, aku isin (malu) banget,” jelasnya.

Hari Misbah adalah anggota Tim Advance, yang bertugas di Kota Solo, Jawa Tengah.

Seusai pertemuan dengan korban dan keluarga, Hari Misbah menyampaikan pernyataan.

“Saya mengakui saya salah. Saya minta maaf atas kesalahan saya dan tidak akan mengulangi kesalahan saya,” kata Misbah, Jumat (12/8/2022).

Hari Misbah secara khusus meminta maaf kepada sopir truk dan keluarganya. Selain itu, dia meminta maaf kepada masyarakat Solo.

“Saya minta maaf kepada Bapak yang saya pukul dan keluarganya. Mohon maaf karena perbuatan saya mungkin menyakiti hati dan keluarganya,” ujarnya.

Kronologi Paspampres Pukul Sopir Truk Viral di Twitter

Sebelumnya, kasus Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) pukul sopir truk di kasan Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, viral di media sosial.

Cerita tersebut diunggah pertama kali oleh pengguna akun Twitter @txtdrberseragam. Terdapat pesan yang dikirim kepada akun tersebut yang diduga dari anak korban kekerasan Paspampres.

“izin cerita kejadian yang menimpa ayah saya min, kejadian selasa 9 Agustus 2022 di lampu merah pertigaan Manahan Solo. Ayah saya mengemudikan truk di belakang bis dan rombongan motor, karna lampu sudah hijau. lalu tiba2 ada mobil Paspampres yang nyelonong melanggar lampu merah dari arah samping. bis di depan sudah lewat duluan, rombongan motor mengklakson mobil tersebut tapi mobilnya tetep nekat, akhirnya malah kena bagian bak samping truk ayah saya,” tulis pesan itu, melansir kompas, Jumat (12/8/2022).

Setelahnya, penulis menceritakan bahwa ayahnya selaku pengendara truk menepi.

Namun tiga orang yang diduga Paspampres disebutnya langsung memukul ayah penulis pesan.

Ayah penulis kemudian diminta mengganti rugi oleh orang yang diduga Paspampres tersebut. Kemudian SIM yang bersangkutan diminta.

“Karna merasa tertabrak dan ada kerusakan, ayah saya menepi lalu berhenti. mobil Paspampres lalu berhenti. mobil Paspampres tersebut juga berhenti, kaca depan mobilnya rusak. Pas ayah saya turun, ada 3 orang dengan seragam dinasnya dari mobil tersebut yang turun lalu langsung memukul ayah saya tanpa bilang apa2. 2 kernet ayah saya juga ikut dipukul,” tulisnya.

“Lalu mereka baru mau ngomong, minta ganti rugi. ayah saya bilang “pak, kalau saya salah saya minta maaf, sekarang bapak mau nahan apa saya kasih”. saat bicara pun ayah saya juga masih mendapat kekerasan fisik. akhirnya SIM ayah saya diminta oleh paspampers,” tambahnya.

Saat ini unggahan tersebut sudah dihapus oleh pemilik akun.

Dugaan pemukulan yang dilakukan anggota Paspampres ke seorang sopir truk dan dua kernetnya terjadi di lampu merah pertigaan Manahan, Kota Solo pada Selasa (9/8/2022). (detik/kompas/*)

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru