Jumat, 29 Maret 2024

Diduga Korsleting Listrik, Asrama SLB Rote Ndao Terbakar, Kerugian Hingga Ratusan Juta Rupiah

Redaksi - Senin, 14 Februari 2022 08:37 WIB
Diduga Korsleting Listrik, Asrama SLB Rote Ndao Terbakar, Kerugian Hingga Ratusan Juta Rupiah

digtara.com – Kebakaran melanda asrama Sekolah Luar Biasa (SLB) Lobalain yang terletak di Desa Sanggaoen, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Senin (14/2/2022) siang sekitar pukul 12.30 wita. Asrama SLB Rote Terbakar

Baca Juga:

Dino Detakiuk (27), guru agama kelas 11 yang juga warga Kelurahan Busalangga, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao mengakui kalau sekitar pukul 12.00 Wita ia sedang mengajar di kelas 11.

Ruangan ini letaknya tepat di depan gedung mess siswi yang terbakar dengan jarak lebih kurang 10 meter.

Tiba-tiba mess siswi di SLB ini sudah terbakar.

Baca: Sempat Diamankan Polisi, Keterlibatan ODGJ dalam Kebakaran Rumah di Kupang Sulit Didalami

Saat ia melihat dari jendela, ia melihat asap tebal dari salah satu kamar depan sebelah kiri bangunan.

Api pun membesar di atap rumah tersebut.

Semua guru dan siswa-siswi panik. Ada guru yang memilih memutuskan aliran listrik dan mengecek keberadaan semua anak siswa.

Beruntung semua siswa dan siswi SLB lengkap dan tidak ada yang di dalam mess yang terbakar.

Andriana Mallaka (44), PNS pada SLB negeri Lobalain yang tinggal di komplek SLB Negeri Lobalain, Desa Sanggaoen kecamagan Lobalain kabupaten Rote Ndao mengaku kalau selama ini ia tinggal bersama siswi di mess yang terbakar.

Saat kebakaran terjadi, Andriana sedang mencuci pakaian siswa di Selasar antara dapur dan asrama siswa.

Ia kaget mendengar teriakan kebakaran dan panik.

Andina mencari dua anak siswi kelas 1 yang sudah pulang sekolah sejak pukul 10.00 wita.

Saat itu, Andriana masih sempat mengganti pakaian siswi dan awalnya ia menduga dua siswi ini mungkin masih ada di dalam mess.

Namun setelah di cek ternyata semua anak-anak penghuni asrama SLB sedang di luar mess.

Benyamin Tabun (50), security sekolah yang juga warga Desa Maubesi, Kecamatan Rote Tengah yang berada di mess pegawai sekolah berlari menuju ke lokasi kejadian.

Ia melihat api sudah menyala besar sehingga ia hendak masuk ke dalam asrama untuk menyelamatkan anak-anak yang berada didalam asrama.

Namum melihat api sudah menyala semakin besar, Benyamin Tabun keluar lagi dari dalam asrama untuk menyelamatkan diri.

Ia pun berusaha untuk mengambil air mengunakan ember untuk menyiram api bersama rekan guru lainnya.

Setelah itu mobil tangki dan mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan dibantu oleh masyarakat setempat untuk memadamkan api.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Sejumlah barang dalam asrama ikut terbakar antara lain 5 buah tempat tidur kayu tingkat, 10 buah spon, 3 buah lemari kayu, 1 buah lemari plastik, 2 kursi kayu, 3 meja kayu, pakaian seragam anak sekolah.

Juga 2 buah handphone merk Xiaomi, berkas dokumen (Ijazah), 1 buah rice cooker, 10 buah keranjang pakaian, 20 buah ember mandi, 3 buah rak sepatu dan satu unit mesin cuci.

“Pada kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa. Tempat kejadian merupakan asrama putri yang dihuni oleh 12 orang siswi yang terdiri dari siswi SD sampai SMA dan 1 orang cleaning service,” ujar Kapolsek Lobalain, Ipda I Gede Putu Parwata, SH, Senin (14/2/2022).

Anggota Polsek Lobalain, Kasat Pol PP Kabupaten Rote Ndao juga ke lokasi kejadian dan kemudian menghubungi pihak BPBD kabupaten Rote Ndao dan Polres Rote Ndao guna membantu mobil tangki air dan water cannon.

Namun ketika mobil tangki tiba di lokasi kejadian, bangunan dan isinya sudah ludes terbakar sehingga diupayakan untuk memadamkan api agar tidak meluas/merambat ke bangunan yang lain.

Kasat Reskrim Polres Rote Ndao dan Kapolsek Lobalain kemudian bersama tim Identifikasi Polres Rote Ndao melaksanakan olah TKP dan memasang police line.

Kejadian kebakaran tersebut diduga akibat oleh hubungan arus pendek listrik (konsleting).

“Perkiraan sementara kerugian akibat kejadian kebakaran tersebut yakni Rp 125 juta,” tandas Kapolsek.

Pihak PLN area Rote Ndao juga sudah memutuskan arus listrik.

Diduga Korsleting Listrik, Asrama SLB Rote Ndao Terbakar, Kerugian Hingga Ratusan Juta Rupiah

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kapolres Rote Ndao dan Jajaran Gelar Ramadhan Berkah Bersama Warga

Kapolres Rote Ndao dan Jajaran Gelar Ramadhan Berkah Bersama Warga

Kapolres Rote Ndao Bantu Kacamata bagi Warga Gereja Penderita Glukoma

Kapolres Rote Ndao Bantu Kacamata bagi Warga Gereja Penderita Glukoma

Tangkap Ikan, Seorang Warga Tenggelam di Perairan Ndondo-Ende

Tangkap Ikan, Seorang Warga Tenggelam di Perairan Ndondo-Ende

Aniaya Warga, Kepala Desa di Rote Ndao Ditangkap Polisi

Aniaya Warga, Kepala Desa di Rote Ndao Ditangkap Polisi

Hujan Intensitas Tinggi di Rote Ndao Rendam Sejumlah Rumah dan Tembok Penahan Jebol

Hujan Intensitas Tinggi di Rote Ndao Rendam Sejumlah Rumah dan Tembok Penahan Jebol

Kapolsek di Rote Ndao Bantu Padamkan Sepeda Motor Terbakar

Kapolsek di Rote Ndao Bantu Padamkan Sepeda Motor Terbakar

Komentar
Berita Terbaru