Kamis, 28 Maret 2024

Di Kupang, Bunga Bangkai Tumbuh dan Mekar di Pekarangan Rumah Warga

Imanuel Lodja - Kamis, 25 November 2021 03:00 WIB
Di Kupang, Bunga Bangkai Tumbuh dan Mekar di Pekarangan Rumah Warga

digtara.com – Di musim penghujan saat ini banyak flora tumbuh subur di pekarangan rumah warga Kupang, NTT. Tak terkecuali bunga bangkai atau Amorphophallus.

Baca Juga:

Bangun pagi seorang warga Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang bernama Pieter do Santo kaget, karena dua bunga bangkai telah tumbuh dan mekar secara alami di pekarangannya.

Pieter do Santo awalnya tidak mengira kalau flora itu akan tumbuh subur di pekarangan rumahnya yang beberapa tahun lalu ia tanami porang.

“Mulai kami tinggal di sini saya senang dengan tumbuh-tumbuhan, sehingga saya coba tanami porang yang saya ambil di daerah Camplong sekitar tahun 2003 silam,” katanya, Kamis (25/11/2021).

Ia heran karena setelah 18 tahun ditanami porang, barulah tumbuh bunga bangkai ini.

Di Kupang, Bunga Bangkai Tumbuh dan Mekar di Pekarangan Rumah Warga
Bunga bangkai yang tumbuh di halaman rumah warga. (foto:ist)

“Yang tumbuhan ini saya belum pernah tahu sama sekali. Kenapa dia tumbuh seperti ini? Tidak tumbuh seperti porang pada umumnya,” ujar Pieter.

Sejumlah warga terutama anak-anak di sekitar rumah Pieter pun antusias. Mereka ingin melihat secara dekat bentuk bunga bangkai, yang tumbuh di lingkungan mereka.

“Kalau di kampung biasanya tumbuh saat musim hujan seperti ini. Kami sebut di kampung dengan nama ubi hutan,” kata Silvester, warga sekitar rumah Pieter.

Menurut Silvester, pengalaman yang mereka temui di kampung, bunga ini sebelum tumbuh menjadi porang akan membusuk dan mengeluarkan bau tak sedap.

“Sebelum pecah nanti bau busuk dulu, nanti dia tumbuh banyak dengan daun,” tutupnya.

Untuk diketahui, bunga bangkai atau bunga raksasa dalam bahasa latin disebut Amorphophallus.

Terdapat 170 jenis bunga bangkai di seluruh dunia, sementara sekitar 25 jenis berada di Indonesia yaitu, delapan jenis di Sumatera, enam di Jawa, tiga di Kalimantan dan satu di Sulawesi.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru