Sabtu, 20 April 2024

83 Warga Langkat Keracunan Usai Makan Daging Babi di Pesta Gereja

- Kamis, 27 Februari 2020 03:22 WIB
83 Warga Langkat Keracunan Usai Makan Daging Babi di Pesta Gereja

digtara.com | STABAT – Sekitar 80-an orang warga di Dusun 1 Tungkam Jaya, Desa Pangkalan Siata Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat keracunan makanan usai bersantap daging babi di acara pesta, Rabu (26/2/2020).

Baca Juga:

Berdasarkan informasi beredar sementara enam orang terpaksa dilarikan ke RS Pertamina Brandan. Dan 76 orang dirawat di desa usai acara pesta di rumah ibadah bersantap daging babi.

Sekretaris Dinas Kesehatan Langkat, Ansari, kepada Tribun Medan menyampaikan bahwa saat ini tim Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat sudah berada di lokasi kejadian.

Mereka sedang mengecek kesehatan warga yang terdampak sembari melakukan pendataan baik di puskesmas, rumah warga dan rumah sakit.

“Ya benar bang ada puluhan warga keracunan, inj kami masih mengecek kondisi mereka, data pastinya belum bisa disampaikan.

Namanya orang sakit masih didata.

Sebagian ada dirawat di rumah sebagian ada di rumah sakit,” katanya.

Camat Pangkalan Susu menjelaskan warganya Keracunan makanan daging babi di acara pesta yang digelar di sebuah gereja.

Katanya, warga yang terdampak mengalami sakit perut.

“Mulai semalam ada acara pesta di gereja, mereka keracunan makanan santap daging babi, kan biasa lah acara. pesta.

Jadi ada 83 orang yang keracunan, 7 di RS Pertamina Brandan, 76 di rumah masing-masing sudah dirawat.

“Saya juga sedang di lokasi ini lihat warga. Tim Medis Langkat juga sudah ada,” katanya.

Terpisah, Kapolsek Pangkalan Susu, AKP Ilham membenarkan adanya peristiwa keracunan makanan yang terjadi sejak Selasa (25/2) sekitar pukul 23.00 WIB.

Puluhan warga keracunan daging babi yang disantap saat acara pesta di Gereja HKBP Dusun I Tungkam Jaya Desa Pangkalan Siata Kecamatan Pangkalan Susu.

83 orang yang terdampak merupakan jemaat Gereja HKBP Desa Pangkalan Siatak Kecamatan Pangkalan Susu.

Tak hanya orang tua dan dewasa, namun anak-anak juga menjadi korban mengalami sakit perut, muntah, pusing dan diare.

Jemaat sedang melakukan acara pesta dan doa bersama untuk keselamatan warga bertempat di halaman Gereja HKBP setempat.

“Setelah acara doa bersama selesai mereka diduga kracunan, karena makanan olahan daging babi, dan ada sebagian membawa pulang makanan kena juga hingga diperiksa tim medis Puskesmas Pangkalan Susu,” katanya.[tribun]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru