Terdampak Covid-19, Penjualan Motor Merosot Hingga 45%
digtara.com – Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) memprediksi angka penjualan motor di tahun 2020 ini akan merosot tajam. Bahkan diprediksi turun hingga 45 persen.
Baca Juga:
Menurut Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala, sejak 2017, penjualan sepeda motor terus menunjukkan tren kenaikan. Pada 2019, hampir 6,5 juta unit sepeda motor terjual.
“Namun kami tidak bisa menghindar di tahun 2020 kami terdampak dari Covid-19. Sehingga year to date (Januari sampai Juli) hanya mencapai 2,1 juta. Pasar (sudah) terkoreksi -42% dibandingkan periode yang sama 2019,” kata Sigit seperti dilansir detikoto, Rabu (4/11/2020).
BACA JUGA: Nissan Resmi Tutup Pabrik di Indonesia
Padahal, menurut Sigit, industri otomotif khususnya roda dua melibatkan banyak pihak. Setidaknya lebih dari 1,5 juta orang terlibat dalam industri sepeda motor ini.
“Tentunya kita harus bisa bertahan dalam situasi pandemi ini,” ujar Sigit.
Tahun ini, menurut Sigit, diperkirakan penjualan motor hanya mencapai 3,6 juta sampai 3,7 juta unit. Angka itu terkoreksi hingga 45% dibanding tahun 2019.
BACA JUGA: Hino Indonesia Setop Sementara Operasional Pabrik
“Untuk itu tentunya perlu beberapa point penting pada saat menghadapi sitausi pasar di masa pandemi COVID-19 ini. Yang pertama, perlunya kolaborasi yang kuat dari hulu sampai hilir dengan melibatkan peran pemerintah,” ucap Sigit.
“Kedua, kita harus bisa bertahan dalam situasi seperi ini dengan menyiapkan diri dengan lebih baik, dan nanti kalau pasar sudah recovery, kita sudah siap dengan segala persiapannya.”
“Ketiga, memperkuat business model yang didukung SDM andal dan kompeten, dan pemanfaatan teknologi,” tandasnya.
[AS]
https://www.youtube.com/watch?v=DIxUBeW9uv4
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Terdampak Covid-19, Penjualan Motor Merosot Hingga 45%