Waduh! Oknum Kades di Palas Acungkan Parang Kepada Wartawan

digtara.com – Diduga melakukan penganiayaan dan mengacungkan parang kepada wartawan saat hendak wawancara, oknum Kepala Desa (Kades) dilaporkan ke polisi. Oknum Kades Acungkan Parang 

Baca Juga:

• PARAH! KPU Tebingtinggi Tebang Pilih Undang Wartawan Liput Rekapitulasi Surat Suara Pemilu: Kita Memang Batasi
• Ada Apa ini! Wartawan Dilarang Meliput Proses Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Tebingtinggi
• Humas Polda NTT-Wartawan Tanam 100 Pohon Mangrove

Beruntung, aksi oknum Kades Pasar Panyabungan, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas inisial KN ini tak sembat memakan korban.

Tindakan dugaan penganiayaan dan pengancaman terhadap wartawan bernama Armin dan Zulkifli Lubis pada Kamis (10/2/2022).

Baca: Polisi Pastikan Kades Manggarai Barat yang Tewas di Hotel Karena Minum Racun

Tindakan yang terjadi di depan rumah KN tersebut dipicu oknum Kades tersebut yang tidak terima dirinya difoto untuk dokumentasi salah satu wartawan.

“Awalnya dia (Kades) minta ID Card kami untuk difoto olehnya. Saya juga minta izin ambil foto dia. Nah, disitulah dia mulai emosi dengan menepis ID Card kami lalu mengusir kami,” papar Amrin wartawan media online.

Namun, tiba-tiba KN masuk ke dalam rumahnya lalu kembali dengan membawa parang.

Baca: Pergi Hendak Cairkan DD, Pjs Kades di Manggarai Barat Malah Tewas di Dalam Kamar Hotel

“Dia kembali lagi dengan membawa parang sambil mengacungkan parang itu ke saya,” lanjutnya.

Amrin menyebut, diduga KN tak terima diambil fotonya, sehingga dirinya bersama rekan lainnya diancam hendak dibunuh bahkan dianiaya.

Padahal kata Amrin, oknum Kades itu mengetahui kedatangan mereka sebagai wartawan untuk konfirmasi.

“Niatnya kita mau wawancara seputar penggunaan dana desa,” sambung Amrin.

Sementara, Zulkifli Lubis yang juga ada di lokasi menyebutkan, bahwa dirinya diserang oknum Kades pada saat dirinya melerai pertikaian itu.

Baca: Warga Coba Rampas Kotak Suara Pilkades di Sumut, Polisi Tenangkan Massa

Saat itu, kata Zulkifli, oknum Kades KN sedang menganiaya rekan seprofesinya (Amrin) dengan posisi tergeletak di tanah.

“Tiba-tiba dia juga mengacungkan parangnya ke saya. Melihat hal itu, saya sontak lari ke salah satu rumah warga untuk mengamankan diri,” ungkap pria yang akrab disapa Zul ini.

Baca: Ancam Petugas Pakai Celurit, Pelaku Penganiayaan di Binjai Akhirnya Berhasil Dibekuk

Zul menceritakan, saat di rumah warga, posisinya tidak bisa menghindar lagi dari serangan si Kades tersebut.

Sehingga dirinya juga mengalami luka di bagian mulut akibat tendangan oknum Kades.

“Untung parang yang diacungkan ke saya masih bisa kuhindari, kalau tidak mungkin lukanya parah, mungkin juga saya sudah mati dibuatnya,” aku Zul.

Zul menambahkan, akibat kejadian itu, ia mengalami luka berdarah di bibir dan kerugian satu unit handphone miliknya pecah akibat tendangan dari si oknum Kades tersebut.

“Ada kesempatan keluar dari rumah itu, saya langsung lari menuju jalan keluar,” katanya lagi.

Setelah itu, ia bersama rekan korban dan saksi yang juga merupakan wartawan melaporkan peristiwa dugaan penganiayaan dan pengancaman tersebut ke Polsek Sosa dengan Laporan Polisi Nomor: LP/10/II/2022/SPKT/Sek Sosa/PALAS/SUMUT tanggal 10 Februari 2022, sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 351 Jo 335 KUHP.

Kemudian, dalam Laporan polisi Nomor: LP/12/II/2022/SPKT/Sek Sosa/PALAS/SUMUT tanggal 10 Februari 2022, sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 351 atas nama terlapor yang sama yakni oknum Kades Pasar Panyabungan inisial KN.

Waduh! Oknum Kades di Palas Acungkan Parang Kepada Wartawan