Jumat, 29 Maret 2024

Tragis, Bocah 8 Tahun di Sikka Tewas Mengenaskan, Paman Diburu Polisi

Imanuel Lodja - Rabu, 15 Desember 2021 02:04 WIB
Tragis, Bocah 8 Tahun di Sikka Tewas Mengenaskan, Paman Diburu Polisi

digtara.com – VV, bocah usia 8 tahun ditemukan tewas di kebun milik orang tua korban di Dusun Detunglikong, Desa Nirangkliung, Selasa (14/12/2021) sore.

Baca Juga:

Korban diduga dibunuh pamannya sendiri.

Kasus penemuan mayat yang diduga korban pembunuhan menggegerkan warga Desa Nirangkliung, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka.

Kapolres Sikka AKBP Sajimin melalui Kasubag Humas Iptu Margono, Rabu (15/12/2021) pagi membenarkan kejadian ini.

Iptu Margono mengatakan, kejadiannya bermula pada Selasa (14/12/2021) sekitar pukul 07.00 Wita.

Kedua orang tua korban berpamitan kepada mamanya (nenek korban), korban serta kakak korban untuk mengikuti vaksinasi di SMP Negeri 2 Nita di Desa Nirangkliungn Kabupaten Sikka.

Keduanya berjalan kaki dan jarak rumah dengan lokasi vaksinasi sejauh kurang lebih 3 kilometer serta menitipkan korban dan kakaknya kepada nenek korban.

Sekitar pukul 11.40 Wita, kegiatan vaksinasi dibatalkan akibat adanya gempa bumi.

Semua peserta vaksinasi pun pulang ke rumah masing-masing termasuk kedua orang tua korban.

Saat tiba di rumah, kedua orang tua korban menanyakan kondisi/ keadaan anak- anak mereka kepada nenek korban setelah terjadinya guncangan gempa bumi.

Ayah korban menanyakan keberadaan VV kepada nenek korban dan nenek korban mengaku kalau korban VV sudah ke kebun untuk melihat kambing.

Nenek korban mengaku kalau korban ke kebun bersama pamannya (adik ayah korban).

Ayah korban kuatir sehingga langsung menyusul korban ke kebun yang juga merupakan lokasi mengikat ternak kambing sambil memanggil – manggil nama korban, namun tidak ada jawaban dari korban.

Saat ayah korban hendak mau pulang dan kembali ke rumah, ia kaget melihat ada percikan darah disekitar lokasi tempat orang tua korban biasa mengikat kambing.

Atas temuan itu, ayah korban pulang ke rumah dan memberitahukan kepada Ketua RT dan Hansip untuk membantu mencari korban.

Sekitar pukul 15.30 Wita, orangtua korban bersama masyarakat melakukan pencarian terhadap korban di sekitar kebun milik korban.

Korban Dikubur Ditindih Batu

Setengah jam kemudian, orangtua korban bersama masyarakat menemukan korban dalam keadaan meninggal dan sudah dikubur dengan posisi tertindih batu yang diduga merupakan cara pelaki untuk menghilangkan jejak.

Adapun luka-luka yang ada di tubuh korban setelah ditemukan oleh orang tua bersama masyarakat, yakni luka robek pada bagian perut sebelah kiri sampai usus keluar, luka robek pada tangan bagian kiri dan kanan, luka robek pada dada bagian kiri.

“Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka. Sampai dengan saat ini terduga pelaku (paman korban) masih dalam pengejaran aparat Kepolsian Sektor Nita, Polres Sikka, dan saat ini terduga membawa senjata tajam berupa pisau dan parang,” ungkap Iptu Margono.

Terduga pelaku diketahui merupakan adik kandung dari ayah korban yang berada di Desa Nirangkliung baru sekitar 1 tahun dan sebelumnya merantau di Kalimatan.

Usai menerima laporan, polisi, Tim Inafis mendatangi TKP dan melakukan olah TKP bersama.

“Setelah dilakukan visum luar oleh seorang dokter Puskesmas Nita, ditemukan tanda – tanda kekeras di tubuh korban dengan luka – luka,” ungkap Iptu Margono.

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Bawa Kabur Gadis Dibawah Umur Selama Tiga Bulan, Pria Asal Maumere-Sikka Diamankan Polisi

Bawa Kabur Gadis Dibawah Umur Selama Tiga Bulan, Pria Asal Maumere-Sikka Diamankan Polisi

Anggota Brimob dan Istri di Maumere Bangun Rumah Belajar bagi Anak Dusun

Anggota Brimob dan Istri di Maumere Bangun Rumah Belajar bagi Anak Dusun

Pohon Usia 80 Tahun di Maumere-Sikka Tumbang Diterpa Angin Kencang

Pohon Usia 80 Tahun di Maumere-Sikka Tumbang Diterpa Angin Kencang

Pamer Kelamin di Jalan Raya, Pria di Maumere-Sikka Diamankan Polisi

Pamer Kelamin di Jalan Raya, Pria di Maumere-Sikka Diamankan Polisi

Karyawan Toko di Maumere-Sikka Ditemukan Tewas Gantung Diri

Karyawan Toko di Maumere-Sikka Ditemukan Tewas Gantung Diri

Delapan Pelaku Pengeroyokan Pemuda di Maumere-Sikka hingga Tewas Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara

Delapan Pelaku Pengeroyokan Pemuda di Maumere-Sikka hingga Tewas Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara

Komentar
Berita Terbaru