TNI-Polri di Sumut Siap Amankan Pelantikan Jokowi-Mar’uf
digtara.com | MEDAN – Jelang pelantikan Jokowi-Mar’uf yang dilaksanakan pada Minggu 20 Oktober 2019 mendatang, jajaran TNI dan Polri di Sumatera Utara menggelar konsolidasi. Konsolidasi diigelar melalui kegiatan Panggung Prajurit yang digelar di Lapangan Benteng Medan.
Baca Juga:
Konsolidasi antara TNI dan Polri ini dimaksudkan untuk memperkuat sinergitas kedua institusi dalam melakukan pengamanan sebelum dan setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.
Ada 500O personil TNI dan Polri yang ikut dalam kegiatan ini. Mereka berbaur dan menggelar senam bersama.
“Kita semua akan melakukan pengamanan dalam rangka mendukung pelantikan presiden, dua hari ke depan,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto dalam acara Panggung Prajurit di Lapangan Benteng, Medan.
Begitupun, Agus tak merinci lebih jauh berapa jumlah personel gabungan yang disiagakan untuk pengamanan. Dia mengatakan, pengamanan pelantikan itu juga merupakan rangkaian pengamanan pada tahapan Pemilu 2019.
“Pada intinya kita akan melakukan pengamanan semaksimal mungkin,” tegasnya.
Kapolda Sumut meminta masyarakat Sumatera Utara untuk menyambut pelantikan presiden dengan gegap gempita. Sebab, hal itu merupakan puncak dari pesta demokrasi yang telah dilaksanakan. Dia juga mengajak masyarakat untuk melupakan perbedaan pilihan politik pada putaran Pemilu lalu.
Kapolda Sumut mengimbau masyarakat untuk tak membuat hal-hal yang justru merusak citra bangsa Indonesia di mata dunia. “Akan banyak pejabat negara lain yang akan kemari. Kita jangan menciptakan citra buruk,” tegasnya.
Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI MS Fadhilah menambahkan, pada prinsipnya pengamanan menjelang pelantikan presiden dilakukan Polri. “Tapi kami siap membantu,” katanya.