Tim Labfor Mabes Polri Olah TKP Kebakaran APMS Sabu Raijua
digtara.com | KUPANG – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri menghabiskan waktu 1,5 jam melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kebakaran APMS Niti Susanto di Desa Roboaba Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca Juga:
Petugas Puslabfor Mabes Polri dari Denpasar Bali ini terdiri dari AKBP Anang Kusnadi, S.Si MT (Kasubbid Fiskom) dan Penata I Putu Suwidana, ST (Kaur Handakmet Subbid Balmet).
Tim yang tiba di bandara Terdamu-Seba Kabupaten Sabu Raijua pada Rabu (19/2/2020) pagi sekitar pukul: 07.50 wita dijemput Kasat Reskrim Polres Sabu Raijua, Iptu Otmar Plaikol, SH dan Panit I Reskrim Polsek Sabu Barat, Polres Sabu Raijua.
Tim baru turun ke lokasi kejadian sekira pukul 09.30 wita dan melakukan olah TKP hingga pukul 11.00 wita. Tim juga melakukan interogasi lisan terhadap lima orang saksi dan dilanjutkan dengan olah tempat kejadian perkara.
Tim lalu melakukan pengambilan sampel berupa abu, arang dan kabel yang diamankan dalam kantung plastik warna jernih dan dibawa oleh petugas.
Kapolsek Sabu Barat, Polres Sabu Raijua, Kompol Samuel S Simbolon, SH MH sebelumnya menyurati Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri di Denpasar Bali untuk meminta bantuan melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengungkap penyebab kebakaran APMS Niti Susanto.
Kapolsek Sabu Barat, Polres Sabu Raijua, Kompol Samuel S Simbolon, SH MH dan anggota sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian.
Polisi juga meminta keterangan dari sejumlah saksi, pekerja APMS dan warga sekitar lokasi kejadian.
“Kita bersurat ke Labfor di Denpasar Bali untuk mengidentifikasi dan mengetahui penyebab kebakaran,†tandas mantan Kabag Ops Polres Kupang Kota ini.
“Belum semua (karyawan) selesau makan siang, terlihat kepulan asap dari dalam pangkalan sebelah kanan. Selanjutnya api sudah membesar,†ujarnya.
Informasi lain menyebutkan kalau saat itu terjadi korsleting listrik di sebuah rumah di samping pangkalan sehingga api menyambar BBM jenis petralite dan menjalar ke lokasi lain.
Upaya pemadaman pun dilakukan dengan bantuan beberapa mobil tangki. Proses pemadaman dilakukan hingga beberapa jam. Api terus mengepul disertai asap hitam pekat. Api baru bisa di padamkan tepat pukul 15.30 wita.