Tak Kunjung Divaksin Dosis Kedua, Warga Polonia Datangi Kantor Wali Kota Medan

digtara.com – Purba, bersama warga Jalan Polonia lainnya mendatangi kantor Wali Kota Medan. Kedatangannya untuk mempertanyakan kapan akan divaksin dosis kedua.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Pasalnya, ia bersama warga lainnya merasa kesal, lantaran jadwal vaksin kedua tak kunjung ada.

“Kita tidak tahu siapa yang salah, Pemko yang salah kah atau Halodoc sebagai tangan kanan Pemko untuk menyalurkan vaksin, yang salah,” keluhnya.

Baca: Wali Kota Padangsidimpuan Didesak Berikan Bantuan Sosial Terdampak PPKM

Saat dijumpai digtara.com, Purba menceritakan bahwa kejadian bermula ia bersama keluarga dan beberapa masyarakat Medan Polonia melakukan suntik vaksin melalui halodoc.

“Jadi kami disarankan vaksin dari halodoc. Karena kami hanya mengikuti arahan ya kami ikuti tapi sampai saat ini vaksin kedua tidak ada kabarnya,” tuturnya.

Baca: Viral! Foto Wali Kota Tanjungpinang di Atas Kasur dengan Seorang Pria

Namun saat dirinya mengeluhkan kepada pihak halodoc, dirinya diminta untuk mendatangi kantor Wali Kota.

“Tapi udah sampai sini malah dilempar lagi ke halodoc. Kayak tidak ada pertanggungjawaban mereka,” kesalnya.

Dikatakannya lebih lanjut bahwa Halodoc tersebut selain menyarankan ke Kantor Wali Kota Medan juga mengatakan bahwa vaksin sedang kosong.

“Logikanya kalau kita sudah divaksin pertama, jadwal vaksin kedua kita sudah dikasih. Harusnya halodoc sudah bisa menyediakan vaksin itu untuk kita,” ucapnya.

Diakuinya dirinya bersama keluarga dan masyarakat tempatnya tinggal melakukan suntik vaksin drive thrue pada awal Juli 2021.

“Ya seharusnya tanggal 26 Juli kita sudah mendapatkan suntikan vaksin kedua dan masa inkubasi dalam tubuh cuma 2 minggu, makanya kita kejar ke Halodoc dan drive thrue Polonia. Di sana katanya itu BUMN, Pemko tidak menyediakan vaksin. Makanya kita kemari untuk memastikan hal itu,” tuturnya.

Baca: Fantastis! Wali Kota Padangsidimpuan Miliki Tanah Hingga 1.121.514 m2, Tersebar di 5 Kab/Kota

Ditegaskannya juga selain untuk memastikan stok vaksin pihaknya berharap agar Wali Kota Medan menegur pihak terkait.

“Kita kesini biar pak wali kota menegur dinas kesehatan kenapa stok di pemko tidak ada. Tujuannya itu, kalau kita datang ke Dinkes nanti dilempar lagi, yang salah itu Halodoc, kita sudah siapkan vaksin tapi Halodoc tidak merata membaginya,” imbuhnya. [mag-01]

https://www.youtube.com/watch?v=2wlQo8lJadU&pp=sAQA

Tak Kunjung Divaksin Dosis Kedua, Warga Polonia Datangi Kantor Wali Kota Medan