Jumat, 19 April 2024

Sumut Keluar Dari Zona Merah, Edy Rahmayadi Belum Izinkan Belajar Tatap Muka

- Senin, 09 November 2020 15:11 WIB
Sumut Keluar Dari Zona Merah, Edy Rahmayadi Belum Izinkan Belajar Tatap Muka

digtara.com – Sumatera Utara telah keluar dari zona merah Covid-19. Namun Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi belum mengizinkan kembali digelarnya kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah.

Baca Juga:

Edy mengatakan, untuk membuka kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah pelu pembahasan dengan pihak-pihak terkait terlebih dahulu, Rencananya pembahasan itu akan dilaksanakan pada awal Januari tahun depan.

“Belum. Tanggal 1 Januari baru kita kumpul lagi dengan tokoh-tokoh akademisi, tokoh-tokoh intelektual, tokoh-tokoh adat, tokoh-tokoh agama. Saya duduk dulu, karena yang tahu tentang sekolah ini bukan orang politik, juga bukan orang kesehatan. Tapi ahli psikologi anak, untuk kita sama-sama diskuskan ini,” kata Edy di Medan, Senin (9/11/2020).

Edy menegaskan, ia tidak ingin mengambil risiko dengan mengorbankan kesehatan anak-anak, meskipun kasus Covid-19 di Sumut mulai mereda.

“Anak-anak kita tak boleh dikorbankan dengan kondisi ini. Ilmu bisa kita kejar, tapi kesehatan adalah prioritas,” pungkasnya.

BACA JUGA: Angka Sembuh Covid-19 Meningkat, Sumut Mulai Tinggalkan Zona Merah

Covid-19 di Sumut…
COVID-19 di SUMUT

Sementara juru bicara Satgas Covid-19 Sumut, dr Whiko Irwan mengatakan, perkembangan kasus Covid-19 di Sumatera Utara pada pekan kedua November 2020, menunjukkan tren yang baik. Di antaranya jumlah pasien yang sembuh dalam sepekan terakhir mencapai 461 orang, sehingga totalnya sejak Maret 2020 sebesar 11.303 orang.

Ia menjelaskan, berdasarkan pantauan awal November 2020, kabupaten/kota di Sumut yang sebelumnya berzona merah atau risiko tinggi Covid-19, turun menjadi zona orange atau risiko sedang. Artinya ada perbaikan kondisi yang penilaiannya mengacu pada perhitungan Indikator Kesehatan Masyarakat. Bahkan ada dua daerah di Sumut masuk zonq kuning atau risiko rendah Covid-19.

“Dari 33 kabupaten/kota yang ada, 2 daerah memiliki zonasi kuning atau risiko rendah Covid-19 yaitu Kabupaten Nias dan Humbang Hasundutan (Humbahas), sedangkan 31 kabupaten/kota lainnya berzonasi orange,” ujar Whiko.

Whiko memaparkan kasus sepekan terakhir di Sumut, yakni suspek 643 orang, konfirmasi 545 kasus (total 13.818), sembuh 461 kasus (total 11.303), meninggal dunia 28 kasus (total 566) dan spesimen 11.744 (total 156.643).

[AS]

https://www.youtube.com/watch?v=o1X66r3ek3s

 

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

 

Sumut Keluar Dari Zona Merah, Edy Rahmayadi Belum Izinkan Belajar Tatap Muka

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru