Jumat, 29 Maret 2024

Stok Darah Menipis, Wagub Sumut Imbau PMI ‘Jemput Bola’

- Kamis, 20 Agustus 2020 04:03 WIB
Stok Darah Menipis, Wagub Sumut Imbau PMI ‘Jemput Bola’

digtara.com – Jumlah stok darah di Sumatera Utara (Sumut) semakin menipis, terutama sejak masa pendemi Covid-19. Untuk itu Palang Merah Indonesia dinilai perlu melakukan berbagai upaya guna meningkatkan stok darah agar mampu memenuhi kebutuhan darah masyarakat di daerah ini.

Baca Juga:

Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah mengatakan, PMI perlu melakukan gerakan ‘jemput bola’ guna meningkatkan partisipasi masyarakat untuk mendonorkan darahnya.

“Langkah nyata yang bisa diupayakan untuk meningkatkan persediaan kantong darah adalah dengan melakukan sosialisasi dan menjemput bola. Datangi kantor-kantor dinas, kantor kepolisian atau pun kantor swasta. Karena satu kantor dinas pasti karyawanya lebih dari 50 orang. Jadi bisa lebih cepat menambah jumlah stok darah,” ujar Musa dalam keterangannya, Kamis (20/8/2020).

Musa Rajekshah yang juga merupakan Ketua PMI Medan, mengimbau kepada masyarakat agar tidak takut melakukan donor darah pada masa pandemi Covid-19. Semuanya akan baik-baik saja, karena petugas PMI yang akan mengambil darah tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Stok darah kita menurun selama pandemi ini, karena masyarakat enggan mendonorkan darahnya mungkin karena takut. Padahal donor darah itu penting bagi kesehatan kita. Masalah takut tertular Covid-19, kawan-kawan PMI pasti sudah melakukan sterilisasi sebelum menjalankan tugasnya. Yang paling penting tetap menggunakan masker dan hand sanitizer saat mendonor darah,” ujar Musa.

Senada dengan Wagub Musa Rajekshah, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan mengatakan, tidak perlu takut mendonor darah saat masa pandemi, sebab prosedurnya sudah aman dan Covid-19 tidak menular melalui darah.

“Ada banyak manfaat donor darah yang bisa didapatkan, baik oleh penerima maupun penyumbang darah, salah satunya tubuh pun merasa lebih bugar setelah mendonor,” ujarnya.

 

Stok Darah Menipis, Wagub Sumut Imbau PMI ‘Jemput Bola’
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah ikut berpartisipasi mendonorkan darahnya. (Istimewa)

 

Stok Darah…

STOK DARAH

Kepala Seksi Pelayanan Teknik Laboratorium dan Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) UTD PMI Medan Ira Fitrianti Putri Lubis menyampaikan, hingga Rabu, 19 Agustus 2020, stok darah siap pakai yang dimiliki PMI Kota Medan sekitar 200 kantong. Padahal sebelum Covid-19, stok darah bisa mencapai 4.000 hingga 5.400 kantong darah.

“Saat ini untuk didistribusikan ke BDRS pun kita kurang. Untuk menutupi kekurangan itu kita pun melakukan sistem donor keluarga atau donor pengganti, karena setiap hari permintaan kantong darah bisa mencapai 200 kantong darah,” ungkapnya.

Menurut Ira, saat ini ada syarat tambahan untuk melakukan donor. Selain harus sehat jasmani dan rohani, berusia 17–65 tahun, memiliki berat badan minimal 45 kg, memiliki tekanan darah dalam batas tekanan sistolik 100–170 mmHg dan diastolik 70–100 mmHg, memiliki kadar Hb normal, yaitu 12,5–17,0 g% dan tidak mendonorkan darahnya dalam 12 minggu terakhir.

“Selama pandemi Covid-19 ini, Anda dianjurkan untuk tidak melakukan donor darah apabila mengalami demam, tidak enak badan, atau gejala yang mengarah pada Covid-19, seperti batuk, pilek dan sulit bernafas serta memiliki riwayat kontak dekat dalam 14 hari terakhir dengan orang yang didiagnosis atau diduga terinfeksi atau diduga terinfeksi virus Corona,” tambahnya.

[AS]

 

https://www.youtube.com/watch?v=_4eeWIUCHJo

 

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru