Rasmon Sinamo: Seluruh Pegawai BPN Dairi Diwajibkan Isolasi Mandiri

digtara.com – Bagi seluruh pegawai yang bertugas di Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Dairi diwajibkan isolasi mandiri.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kepala Kantor BPN, Rasmon Sinamo mengatakan Ada sebanyak 22 PNS dan 15 tenaga honor bertugas di lembaga ini Langkah tersebut diambil menyusul meninggalnya seorang pegawai BPN Dairi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang pada Sabtu (4/4).

Pegawai tersebut dinyatakan positif virus Corona COVID-19 berdasarkan hasil rapid test.

“Belum ada putusan masuk Orang Dalam Pemantauan atau ODP,” ujarnya.

Senin (6/4) akan dilakukan pemeriksaan medis kepada seluruh pegawai BPN Dairi. Pemeriksaan terkait meninggalnya seorang pegawai.

Diketahui, salah seorang meninggal dunia di RSUD Sdikalang, Sabtu (4/4) pagi. Sumber di RSUD Sidikalang menyebut, berdasarkan hasil rapid test, pasien yang merupakan PNS itu dinyatakan positif Covid-19.

Pria berusia 40-an itu masuk rumah sakit beberapa hari lalu. Sempat dirawat di ruang VIP kemudian dia dipindah ke ruang isolasi.

“Kalau sudah positif rapid test berarti sudah kenalah. Tenaga medis cemas. Sebab tidak semua personel dilakukan rapid test. Ini yang saya keluhkan pekan lalu,” ujar sumber tersebut.

Sementara sumber lain menyebut pria itu sempat mengalami diare dan demam tinggi. Menurutnya korban sudah dirawat selama sepekan di RSUD Sidikalang.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Dairi, Rahmatsyah Munthe, mengatakan pihaknya segera memberi penjelasan mengenai informasi ini. Namun ia belum mau menjawab apakah hasil rapid test itu benar adanya.

Sedangkan berdasarkan data Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara ada 5 orang berstatus PDP Covid-19 di Sumatera Utara meninggal dunia pada hari ini, Sabtu (4/4/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara, dr Aris Yudhariansyah mengatakan, angka kematian akibat Coronavirus Disease (Covid-19) pada hari ini, merupakan angka kematian tertinggi perharinya, sejak kasus Pertama Covid-19 ditemukan di daerah tersebut.

“Hari ini ada 5 PDP Covid-19 di Sumatera Utara yang meninggal dunia. Semuanya dari lima rumah sakit di Medan,”sebut Aris seperti dilansir Antara.