Jumat, 29 Maret 2024

Polisi Dalami Temuan Potongan Jari Manusia Dalam Sayur Lodeh

Imanuel Lodja - Senin, 12 Desember 2022 07:00 WIB
Polisi Dalami Temuan Potongan Jari Manusia Dalam Sayur Lodeh

digtara.com – Polisi di Polres Belu, Nusa Tenggara Timur terus melakukan pendalaman terhadap ditemukannya jari manusia dalam sayur lodeh, yang dibeli oleh dua orang warga Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur.

Baca Juga:

Kapolres Belu AKBP Yosep Krisbianto, SIK, Senin (12/12/2022) menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap pemilik warung serta pemilik pabrik tahu, namun tidak mengetahui asal muasal jari manusia tersebut.

“Kami sudah laksanakan pemeriksaan kepada pemilik warung dan juga kepada pemilik pabrik tahu, tetapi para pihak tidak mengetahui tentang asal potongan yang diduga potongan jari tersebut,” katanya.

Baca: Waduh! Lagi Asyik Makan, Warga di Belu Temukan Potongan Jari Manusia dalam Lauk

Menurut Yosep Krisbianto, hasil koordinasi dengan dokter puskesmas setempat membenarkan bahwa potongan daging itu merupakan jari manusia.

Pihaknya telah memeriksa sejumlah karyawan di warung, namun tidak ditemukan orang yang memiliki luka di jari.

“Kami juga telah melakukan pemeriksaan terhadap orang perorang yang bekerja dii warung Albarkah, serta tempat penjualan tahu tapi tidak ditemukan yang mengalami luka pada jari. Sehingga masih terus digali keterangan dari tmpt tahu, dimana bahan baku tahu tersebut dibeli,” ujarnya.

Baca: Kapolda NTT Beri Bingkisan kepada Anggota TNI-Polri di Perbatasan RI- RDTL

Sebelumnya, dua orang warga Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara dibuat heboh karena menemukan diduga ibu jari manusia, pada makanan yang mereka pesan di warung.

Kapolsek Tasifeto Timur, Ipda Mahrim membenarkan kejadian ini. Menurutnya, hal ini telah dilaporkan ke Polsek Tasifeto Timur oleh seorang warga bernama Petrus Watu (30), warga Desa Haitimuk, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka.

Dalam laporan kepada polisi Petrus Watu menjelaskan, awalnya Dion Klau warga Desa Haitimuk, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka dan Isto Foa warga Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu membeli lauk sayur lodeh tahu di warung makan Albarka milik Yanti Kumala Dewi.

Sayur lodeh tahu itu dibeli untuk lauk makan siang. Usai membeli, keduanya membawa pulang ke rumah untuk makan. Mereka juga menyisakan lauk tersebut kepada Petrus Watu.

Disaat mengambil sayur untuk dimakan, Petrus kaget karena melihat sepotong daging ujung jari kuku manusia, yang tercampur pada sayur tersebut.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Polisi Dalami Temuan Potongan Jari Manusia Dalam Sayur Lodeh

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru