Pasca Banjir, Warga Kampung Aur Medan Mulai Berbenah
digtara.com – Banjir yang melanda warga Kampung Aur di Kecamatan Medan Maimun berangsur angsur surut. Wargapun mulai membersihkan sisa lumpur dari banjir tersebut. Warga Kampung Aur Berbenah
Baca Juga:
Pantauan digtara.com, terlihat warga mulai bergotong-royong membersihkan sisa-sisa banjir menggunakan selang air dan peralatan seadanya.
Reza, warga Kampung Aur mengatakan air sudah mulai surut mulai subuh tadi.
Baca: Sungai Deli Mendadak Meluap, Kampung Aur Kebanjiran
“Subuh tadi sudah mulai surut banjirnya, dalam tahun ini sudah 3 kali terkena banjir. Lebaran kemarin kami juga kebanjiran,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (20/08/2021).
Reza juga mengatakan jika hujan di kota Medan tidak terlalu berpengaruh untuk terjadi banjir, tetapi air kiriman dari gunung yang lebih berpengaruh.
Baca: Banjir di 11 Kecamatan di Nias, Puskesmas Terendam, Bupati Tetapkan Status Darurat
“Kalau banjir sungai Deli ini dia enggak ngaruh hujan di dalam Kota ini. Dia hujan di gunung, hujan di gunung itulah yang buat banjir,” katanya.
Lebih lanjut Reza mengatakan selama ini yang terjadi Banjir bukan dari hujan di kota.
“Kalau hujan di kota paling naiknya cuma air parit saja. Paling enggak satu jam sudah surut airnya,” ujarnya lagi.
Warga kampung Aur ini menambahkan bahwa dirinya tidak mengungsi karena banjir tidak terlalu parah dan masih bisa bertahan.
“Kalau kita gak ada yang mengungsi bang, soalnya kita ada tingkat duanya di rumah, kalau tingkat dua sudah kena mungkin kita mengungsi,” pungkasnya.
Sebelumnya Kampung Aur yang berada di Kecamatan Medan Maimun dilanda banjir, yang disebabkan air Sungai Deli mendadak meluap. Diduga, dikarenakan air kiriman dari gunung, karena pada hari sebelumnya kota Medan tidak dilanda hujan dan hanya cerah berawan.
Air yang mulai naik sejak pukul 23.00 Wib dan memasuki perkampungan langsung merendam pemukiman di sana. [mag-03]
https://www.youtube.com/watch?v=61IETOtad9U
Pasca Banjir, Warga Kampung Aur Medan Mulai Berbenah
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya
Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur