Nakes di Medan Merasa Lega Usai Divaksin Covid-19
digtara.com – UPT Puskesmas Simalingkar telah melakukan vaksinasi Covid-19 kepada 42 tenaga kesehatan (Nakes) sejak Selasa 19 Januari 2021 hingga Kamis sore ini. nakes lega
Baca Juga:
Dari pantauan digtara.com, vaksinasi pada Kamis (21/1/2021) berlangsung mulai 09.30 Wib. Salah satu Nakes yang divaksin adalah Esther Raflesya Bellsayda. Sehari-hari ia bekerja sebagai dokter gigi di Puskesmas tersebut. Usai melakukan vaksinasi Covid-19, ia mengaku sangat lega.
“Setelah dilakukan vaksin rasanya sangat lega karena kita berhasil melakukan anjuran pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” jelasnya kepada digtara.com, Kamis (21/1/2021).
Dikatakannya, vaksinasi ini memang teramat penting terkhususnya kepada Nakes. Pasalnya, Nakes selalu bersinggungan dengan masyarakat untuk lakukan pengobatan.
“Apalagi saya juga sebagai tim gerak cepat Covid-19 yang selalu berhadapan dengan pasien yang terpapar,” pungkasnya.
Esther juga mengutarakan usai divaksin tidak merasakan gejala yang aneh. Melainkan hanya merasa pegal di lengan yang disuntik vaksin.
Dijelaskannya, setelah divaksin, Nakes tetap diminta untuk menjaga kesehatan, mengkonsumsi vitamin, istirahat yang cukup, dan lainnya. Sebab Nakes memang dituntut untuk memiliki kondisi tubuh yang lebih prima dibanding masyarakat awam.
“Usai divaksin tidak ada aturan membatasi diri untuk bertemu keluarga atau orang lain. Hanya saja tetap menaati protokol kesehatan. Karena ketika sudah divaksin bukan berarti tidak lagi menjada protokol kesehatan,” katanya.
Esther menghimbau kepada masyarakat agar tidak takut untuk divaksin. Karena vaksin Covid-19 telah melalui pengujian yang tepat. Meski terkesan singkat, namun itu sesuai dengan perkembangan teknologi yang sudah hadir.
“Masyarakat jangan sampai termakan hoax yang beredar melalui media sosial bahwa vaksinasi itu buruk dll. Karena sampai saat ini vaksinasi Covid-19 berjalan baik dan kita harapkan tetap baik,” tutupnya.
nakes lega