Kamis, 28 Maret 2024

Miris! Ada Pesan Berantai ke ASN di Padangsidimpuan Agar Jangan Beli ke PKL

Amir Hamzah Harahap - Minggu, 31 Oktober 2021 10:19 WIB
Miris! Ada Pesan Berantai ke ASN di Padangsidimpuan Agar Jangan Beli ke PKL

digtara.com – Sebuah pesan berantai menyebar di Kota Padangsidimpuan terkhusus kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Minggu (31/10/2021).

Baca Juga:

Di mana pesan tersebut berisi himbauan untuk tidak belanja kepada pedagang kaki lima ini pasca penertiban di Jalan Thamrin, Kota Padangsidimpuan.

Isi pesan yang terima digtara.com dari sumber, yakni meminta secara keseluruhan untuk menjauhi atau melarang belanja kepada pedagang kecil (PKL) dan terkesan diskriminatif.

Untuk diketahui jumlah PKL di Padangsidimpuan lebih dari seribuan yang tersebar mulai dari Jalan Sudirman Ex-Merdaka, Jalan Imam Bonjol hingga Jalan Thamrin Kota Padangsidimpuan.

Baca: Dua Tahun Menderita, Balita di Padangsidimpuan Butuh Bantuan Biaya Berobat

Berikut kutipannya :

“Disampaikan kpd semua ka. OPD agar mengimbau kepada seluruh staf ASN dan Non ASN agar tidak tidak berbelanja pada saat jam kerja dan melarang utk berbelanja ditempat pedagang kaki lima yg tdk sesuai aturan, dan mengimbau berbelanja di pasarĂ‚Â² yg Resmi Spt Sagumpal bonang, pjk Batu, psr kodok dll yg resmi. Diharapkan Opd BKPSDM dan Satpol PP melaksanakan pemantauan dan pembinaan” tulis Kutipan pesan tersebut.

Wali Kota enggan memberikan tanggapan

Sementara itu, Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution ketika dikonfirmasi digtara.com melalui pesan WA tidak memberikan balasan untuk ditanyai kebenaran sumber himbaun tersebut dan apakah menjadi keputusan Pemko Padangsidimpuan.

Baca: Terkait Penertiban PKL, Wali Kota Padangsidimpuan Tak Pantas Ucapkan Modal Pedagang Bukan Urusannya

Sama hal Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, Arwin Siregar juga tidak memberikan jawaban ketika di dikonfimasi terkait hal tersebut.

Dirut RSUD Padangsidimpuan, Masrip sarumpaet mengatakan “Oo..ngak pa apa. Nanti kutengok dulu entah ada, soalnya ngak ada. Oo. aku ngak ada coba kucek anggota dulu. Kalau pesan berantai saya ngak ada neruskan,” kata Marsrip Sarumpaet kepada digtara.com.

Menanggapi Hal tersebut, Ali Hotmatua Hasibuan, Anggota DPRD Kota Padangsidimpuan menyesalkan adanya pesan berantai. Menurutnya itu terlalu diskriminatif meskipun PKL berjualan di trotoar dan badan jalan.

“Kalau pesan itu dari diteruskan pejabat, nggak etislah gitu, mereka juga rakyat kitaloh. Bicarakan baik-baiklah. Di kota ini banyakloh PKL, itu yang jualan di trotoar dan badan Jalan Sudirman Ex-Merdeka, emangnya di ruko atau kios? jadi ribuan orang mau dibuat gitu. Itu persolaan makan, bantulah,” kata Ali Hotmatua Hasibuan.

Miris! Ada Pesan Berantai ke ASN di Padangsidimpuan Agar Jangan Beli ke PKL

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amir Hamzah Harahap
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru