Longsor Sibolangit, Jalur Lalulintas Medan-Brastagi Ditutup

digtara.com – Arus lalulintas jalur Medan -Brastagi ditutup sementara akibat bencana longsor yang terjadi di Kawasan PDAM Tirtanadi, Kecamatan Sibolangit, Deliserdang.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar mengatakan saat ini jalur ditutup sementara karena masih ada jalur yang belum dibersihkan. Selain itu untuk mengantisipasi kekhawatiran bencana susulan.

“Kondisi tebing sangat curam dan labil rawan terjadi longsor kembali dengan ini bersama dengan unsur terkait sepakat untyk menutup jalur sementara hingga besok pagi, ” ujarnya Minggu (24/10/2021).

Ia menyebutkan, saat ini petugas lalulintas masih standby antisipasi hal hal yang tidak diinginkan terjadi di lokasi.

“Untuk personel malam ini berjaga full di TKP utuk mengantisipasi masyarakat yang memaksa melintasi jalur, ” ucapnya.

Dikatakan Sony, alat berat eskavator untuk melakukan evakuasi longsor masih standby di lokasi.

“Untuk alat berat eskavator tetap di standby di lokasi longsor, ” Ujarnya.

Selain itu, patroli mobil sudah dikerahkan untuk menghimbau masyarakat agar memutar arah karena kondisi lalulintas tidak dapat dilalui dan membuat papan himbauan untuk tidak memaksa diri melintasi titik longsor.

Cuaca Ekstrem

Sebelumnya, Kanit Lantas Polsek Pancurbatu, Iptu Rizal Purba saat dihubungi digtara.com melalui telepon seluler mengatakan, kondisi cuaca tidak memungkinkan untuk melanjutkan evakuasi.

“Iya bang takut nanti ada korban lagi,” ujarnya pada Minggu (24/10/2021) sekitar pukul 12.30 dini hari.

Ia menyebutkan jika nanti kondisi memungkinkan akan kembali melakukan evakuasi terhadap bencana tersebut.

Longsor yang terjadi di kawasan PDAM Tirtanadi, Kecamatan Sibolangi, Deliserdang kabarnya menewaskan 4 orang..

Saat ini ada 3 orang sudah berhasil di evakuasi dengan rincian 1 org masih hidup dan 2 orang sudah meninggal dunia,” kata Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar.

Namun ada juga informasi jika satu korban masih kritis di rumah sakit, 3 meninggal dan satu orang dipastikan selamat (patah kaki).

Lima orang luka dan meninggal berada di dalam mobil xenia. Sementara pengendara fortuner dilaporkan selamat.

Longsor terjadi sekira pukul 19.30 WIB. (Mag-04)