Kolaborasi CCTV, Pemko Medan Bahas Aturan Hak Privasi Warga

digtara.com – Pemerintah Kota (Pemko) Medan sedang membahas hak privasi terkait konektivitas CCTV masyarakat dangan pemerintahan. Pemko Medan Bahas Aturan

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

“Nah ini yang sedang kita buat kita kaji aturan-aturannya biar tidak juga menyalahi privasi masyarakat,” kata Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution.

Bobby menjelaskan, bahwa pihaknya saat ini sedang mengkolaborasikan CCTV yang ada di Kota Medan menjadi pusat CCTV.

Baca: Terekam CCTV, Emak-emak di Medan Tersungkur ke Aspal Saat Dijambret

“Bagaimana bisa mengkonekkan CCTV masyarakat yang berada di depan misalnya di rukonya di depannya ada CCTV bisa kita konekan juga,” katanya.

Kolaborasi tersebut dilakukan karena maraknya tingkat kriminalitas yang ada di Kota Medan, dari mulai pencuri, jatanras hingga geng motor.

“Tujuannya untuk keamanan masyarakat bisa kita konekkan CCTV yang ada di depan gedung, yang bisa mengarah ke jalan-jalan,” katanya.

Baca: Begal Marak di Medan, Bobby Berencana Koneksikan CCTV Masyarakat dan Pemerintah

Untuk itu perlunya pembahasan yang lebih dalam sehingga dengan aturan tersebut pribadi masyarakat tidak terganggu dengan dicanangkan program CCTV center tersebut.

“Dari pemerintahah atau pun dari Polres nah ini yang sedang kita buat kita kaji aturan-aturannya biar tidak juga menyalahi privasi masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, CCTV dari rumah warga jika dikolaborasikan dengan pemerintah kota lebih memudahkan pihak kepolisian jika adanya laporan dari tingkat kejahatan.

“Dari CCTV rumah beberapa kejadian sering kita lihat CCTV rumah warga yang sering mengarah ke jalan itu bisa dijadikan salah satu bukti,” jelasnya.

Kolaborasi CCTV, Pemko Medan Bahas Aturan Hak Privasi Warga