Kapolda NTT Minta Warga Saling Menjaga Siatuasi Keamanan Saat Pergantian Tahun
digtara.com – Kapolda NTT Irjen Pol Drs Setyo Budiyanto SH MH neminta seluruh komponen masyarakat NTT daling menjaga situasi keamanan dan ketertiban selama malam pergantian tahun.
Baca Juga:
“Mari saling menjaga situasi dan kondisi agar tercipta kedamaian selama pergantian tahun,” ujar Irjen Setyo seusai serah terima jabatan, Jumat (31/12/2021).
Untuk menjamin keamanan maka anggota Polda NTT dan Polres jajaran tetap menggelar pengamanan di sejumlah lokasi termasuk rumah ibadah.
Kapolda NTT berharap situasi wilayah hukum Polda NTT aman.
“(Situasi aman) tidak bisa tercipta kalau pengamanan hanya oleh polisi tetapi butuh kerjasama dan pengertian dari semua pihak,” tandas Kapolda NTT.
Kapolda menghimbau warga masyarakat tidak berkumpul saat merayakan malam pergantian tahun.
“Jangan berkumpul terlalu banyak karena covid dan ada virus varian baru omicron. hindari perkumpulan masyarakat yang banyak,” himbau mantan Direktur Reskrimsus Polda Papua ini.
Kapolda mengajak semua warga NTT merayakan tahun baru dirumah masing-masing.
Polda NTT beserta jajarannya yang didukung dengan instansi terkait dan mitra Kamtibmas lainnya menyelenggarakan operasi kepolisian terpusat “Lilin Ranakah 2021â€.
Pelaksanaan operasi sejak 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 bersifat terbuka dan bentuk operasi dalam rangka pemeliharaan kemananan untuk memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dalam perayaan natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Operasi dilakukan agar terjaminnya keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam merayakan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 serta terhindar dari wabah Covid-19, terwujudnya situasi dan kondisi Kamtibmas yang aman, kondusif dan terkendali dan tidak terjadi gelombang 3 penyebaran Covid-19.
Untuk mendukung operasi ini, ada 1.308 personel yang dlibatkan mengamankan 3.552 gereja.
Polri membangun 59 pos pengamanan, pos pelayanan sebanyak 37 pos dan pos terpadu sebanyak 19 pos.