Jualannya Diborong Kapolda NTT, Ibu Penjual Sayur Bahagia Sekali
digtara.com – Sarci Tanu (46) harus berkeliling ke lorong-lorong pasar untuk menjual dagangannya.
Baca Juga:
Ibu asal Desa Noelsinas, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang ini setiap hari memikul dagangannya sejak subuh.
Ia juga memilih tidak menyewa lapak di pasar inpres Kelurahan Naikoten I, Kota Kupang.
Ibu dua orang anak ini memilih berjualan keliling di setiap lorong pasar agar jualannya cepat laris karena ia harus segera kembali ke rumahnya mengurus pekerjaan rumah tangga dan mengurus anak-anaknya.
Baca: Dihadapan Kapolda NTT, Bocah Nono Mengaku Ingin jadi Polisi
Setiap hari, Sarci berjualan sayuran dan kebutuhan rumah tangga. Ia menempatkan jualannya pada dua bakul dan dipikul keliling kawasan pasar sambil menawarkan dagangan sayur nya ke pembeli.
Jumat (3/2/2023), Sarci pun berkeliling ke kawasan pasar Kasih Naikoten I.
Hujan yang mengguyur sejak pagi tidak menyurutkan niat Sarci untuk menjajakan dagangannya.
Saat berjalan keliling pasar, Sarci bertemu Kapolda NTT Irjen Pol Drs Johni Asadoma, MHum yang saat itu berkeliling pasar untuk mendengarkan keluhan dan masukan masyarakat.
Sarci awalnya enggan menawarkan dagangan sayur sawi dan bunga pepaya yang masih tersisa di bakul jualannya.
Namun Sarci akhirnya memberanikan diri bertemu Kapolda NTT dan menawarkan jualannya.
Tak disangka, Kapolda NTT memborong jualannya hingga bakulnya kosong.
Antara senang dan haru dirasakan Sarci.
“Terima kasih bapak Kapolda sudah bantu membeli sayur yang saya jual. Saya sudah dari pagi keliling pasar supaya sayur cepat laris karena saya harus segera pulang ke rumah untuk urus anak,” tandas Sarci.
Sarci awalnya sungkan menawarkan dagangan karena takut tidak dibeli. “Awalnya saya takut, apalagi banyak polisi. Tapi ternyata bapak Kapolda bantu beta (saya) jadi saya bisa pulang cepat,” tandasnya dengan perasaan haru.
Kapolda NTT, Irjen Pol Drs Johni Asadoma, MHum memanfaatkan waktu luang di Jumat (3/2/2023) pagi untuk berkeliling pasar.
Kapolda mengajak sejumlah pejabat Polda dan pengurus Bhayangkari Polda NTT berkeliling kawasan pasar Naikoten I.
Walau hujan lebat dan kondisi pasar yang becek, Kapolda dan pejabat Polda NTT masuk ke lorong-lorong kawasan pasar.
Kapolda pun menawar sejumlah dagangan penjual di pasar.
Berbagai hasil bumi dibeli Kapolda NTT mulai dari bumbu dapur, sayuran, daging ayam dan buah-buahan.
Kapolda juga tidak sungkan-sungkan berdialog dengan pedagang dan pembeli di pasar mulai dari soal harga hingga pendapatan masyarakat.
Warga pun menyampaikan berbagai persoalan kepada Kapolda terkait aktivitas dan harga komoditi yang dijual.
Sejumlah pedagang pun bahagia dengan kunjungan Kapolda NTT sekaligus berbelanja aneka jualan yang dijual warga masyarakat.
“Saya sengaja turun langsung ke pasar untuk mengecek harga dan cek perputaran ekonomi masyarakat,” ujar Kapolda NTT disela-sela aktivitasnya di pasar.
Kapolda juga mengaku senang mendengar curhat masyarakat dan berbagai keluhan masyarakat yang akan segera ditindak lanjuti.
“Yang jadi kewenangan polisi akan kami perhatikan sedang hal lain kami koordinasikan dengan pemerintah dan pihak terkait,” ujar mantan Kadiv Hubinter Polri ini.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Jualannya Diborong Kapolda NTT, Ibu Penjual Sayur Bahagia Sekali
NTT Target Masuk 10 Besar Perolehan Medali pada PON XXI/2024
Dua Tahanan Kabur dari Sel Polsek Katikutana-Sumba Barat
Fatalitas Lakalantas Turun Selama Operasi Ketupat Turangga, Kapolda NTT Minta Anggota Tetap Jaga Solidaritas dan Sinergitas
Tinggalkan Sepucuk Surat, Mantan Ketua RW di Kelurahan Kelapa Lima-Kupang Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Pria yang Bunuh Ibu Kandungnya