Hyundai Staria Indonesia Hadir dengan Mesin Diesel
digtara.com – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) sudah mulai menjual Hyundai Staria di Indonesia. Namun anehnya, mereka hanya ditawarkan satu pilihan mesin, yakni mesin diesel berkapasitas 2,2 liter.
Baca Juga:
Hyundai Staria sendiri punya dua versi global yakni mesin bensin berkapasitas 3,5 liter dan mesin diesel 2,2 liter. Apa alasan Hyundai Indonesia membawa satu pilihan mesin saja untuk Staria?
“Secara global memang ada dua pilihan mesin, yaitu mesin 2.200 atau 2,2 liter CRD-i turbo diesel dan mesin 3.500 V6. Dari Hyundai Motor Corporation sendiri, setelah melihat dari berbagai sisi, dengan penuh pertimbangan itu telah memutuskan untuk memberikan market Indonesia mesin 2,2 liter turbo diesel,” kata Bonar, dalam konferensi pers secara virtual, belum lama ini.
Mobil pesaing Toyota Alphard mesin diesel berkapasitas 2,2 liter ditawarkan dalam dua varian dan harga. Untuk varian Staria Signature 7 harganya Rp 1.020.000.000, sedangkan Staria Signature 9 harganya Rp 888.000.000. Harga tersebut berstatus OTR Jakarta.
Urusan dapur pacu, MPV premium yang didatangkan dari negeri ginseng ini mengusung dapur pacu 2.199 cc (R2.2 VGT), diesel, 4-silinder segaris dengan turbocharger dan intercooler. Mesin itu memiliki tenaga puncak 175 dk pada 3.800 rpm dan torsi maksimum 430 Nm di 1.500-2.500 rpm.
Product Expert HMID, Bonar Pakpahan, menjelaskan alasan Hyundai Indonesia hanya menawarkan satu pilihan mesin diesel untuk Staria. Menurut Bonar, keputusan itu diambil langsung oleh prinsipal Hyundai, yang menilai bahwa pasar Indonesia cocok untuk pilihan mesin diesel saja.
Sebagai informasi, di pasar global, Staria memiliki varian mesin bensin yang tenaganya lebih besar dari varian mesin diesel. Mesin bensin Staria mengusung kapasitas 3.500 cc, V6 Smartstream G6DIII, dengan output tenaga maksimal 272 dk dan torsi 331 Nm.
Di Indonesia sendiri Staria berkompetisi di segmen MPV bongsor premium, yang diisi oleh Toyota Alphard, Toyota Vellfire, dan Hyundai Odyssey.