Jumat, 29 Maret 2024

Hilang Sejak Sabtu saat Memancing, Dua Warga Kupang Ditemukan dalam Keadaan Lemas

Imanuel Lodja - Minggu, 21 Agustus 2022 06:07 WIB
Hilang Sejak Sabtu saat Memancing, Dua Warga Kupang Ditemukan dalam Keadaan Lemas

digtara.com – Dua warga Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, NTT dilaporkan hilang ketika memancing sejak Sabtu (20/8/2022).

Baca Juga:

Kedua pemancing ini masing-masing Rei Ngofers (16) dan kakaknya Aling Ngofers (24), warga Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Dua orang pemancing ini melaut menggunakan perahu sampan sejak Sabtu (20/8/2022) pagi.

Hingga pukul 20.00 wita, kedua pemancing ini belum kembali saat memancing ikan di perairan sekitar Batu Putih, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Baca: Kapal Mati Mesin saat Melaut, Dua Nelayan Kota Kupang Diselamatkan Tim SAR

Kerabat pun melaporkan ke kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang karena keluarga korban telah melaksanakan pencarian, namun hingga malam hari, pencarian yang dilakukan belum membuahkan hasil.

Pada pukul 19.00 wita, menggunakan Rigid Inflatable Boat milik Kantor SAR Kupang, Tim Rescue Kantor SAR Kupang diberangkatkan menuju perkiraan Lokasi kejadian guna melaksanakan pencarian terhadap kedua korban.

Hingga pukul 01.37 wita hasil pencarian masih nihil.

Baca: Perwira Akpol angkatan 2000 Dominasi Upacara Penurunan Bendera HUT ke-77 Kemerdekaan RI di Kupang

Minggu, 21 Agustus 2022 pukul 07.21 berdasarkan rencana operasi, proses pencarian kedua pemancing kembali dilakukan Tim SAR Gabungan dengan menggunakan KN SAR Antareja 233 milik Basarnas Kupang.

Pada pukul 09.20 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang menerima informasi bahwa korban telah ditemukan di Pantai Lasiana Kota Kupang dalam keadaan selamat pada koordinat 10°07’47.61″S – 123°40’14.95″E.

Kedua korban langsung dievakuasi Tim Rescue ke Rumah Sakit SK Lerik Kota Kupang guna memperoleh perawatan medis akibat kondisi korban yang mengalami dehidrasi.

Selanjutnya operasi SAR terhadap 2 orang pemancing dinyatakan ditutup.

Semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing disertai ucapan terima kasih atas tugas kemanusian yang telah dilaksanakan.

Adapun unsur SAR yang terlibat diantaranya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang (Basarnas Kupang), Bakamla Kupang, aparat pemerintah Kelurahan Oesapa, masyarakat dan keluarga korban.

Baca: Pengungsi Afganistan di Kupang Rayakan HUT ke-77 RI dengan Lomba Makan Kerupuk dan Joget

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang I Putu Sudayana SE MAP menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam operasi SAR terhadap 2 pemancing.

Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat terutama yang beraktivitas di perairan untuk selalu membekali diri dengan perlengkapan keselamatan dan terus meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca angin kencang saat ini ketika menjalankan aktivitasnya masing-masing.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Hilang Sejak Sabtu saat Memancing, Dua Warga Kupang Ditemukan dalam Keadaan Lemas

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Pemilik Detonator yang Ditangkap Polairud Ternyata Datangkan Langsung Detonator dari Sulawesi

Pemilik Detonator yang Ditangkap Polairud Ternyata Datangkan Langsung Detonator dari Sulawesi

Bawa Ratusan Detonator, Nelayan Asal Sulawesi Diamankan Anggota Dit Polairud Polda NTT Saat Patroli

Bawa Ratusan Detonator, Nelayan Asal Sulawesi Diamankan Anggota Dit Polairud Polda NTT Saat Patroli

Anggota Ditpolairud Polda NTT Amankan Lagi 5 Nelayan Pengguna Bahan Peledak

Anggota Ditpolairud Polda NTT Amankan Lagi 5 Nelayan Pengguna Bahan Peledak

Enam Hari Pencarian, Warga Sikka yang Hilang Saat Melaut Belum Juga Ditemukan

Enam Hari Pencarian, Warga Sikka yang Hilang Saat Melaut Belum Juga Ditemukan

Polairud Polda NTT kembali Tangkap Nelayan yang Tangkap Ikan Menggunakan Bom

Polairud Polda NTT kembali Tangkap Nelayan yang Tangkap Ikan Menggunakan Bom

Empat Nelayan di Sikka Melaut Saat Cuaca Ekstrim, Tiga Orang Selamat dan Satu Hilang

Empat Nelayan di Sikka Melaut Saat Cuaca Ekstrim, Tiga Orang Selamat dan Satu Hilang

Komentar
Berita Terbaru