Jumat, 29 Maret 2024

Hilang Saat Panah Ikan, Warga Sumba Timur Ditemukan Meninggal

Imanuel Lodja - Senin, 06 Desember 2021 06:04 WIB
Hilang Saat Panah Ikan, Warga Sumba Timur Ditemukan Meninggal

digtara.com – Amos Ndapankambombu (28), warga Desa Persiapan Lainyanyar, Wangga Bewa, Kecamatan Pinupahar Kabupaten Sumba Timur dilaporkan hilang sejak Minggu (5/12/2021). Ia kemudian ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Senin (6/12/2021) pagi.

Baca Juga:

Ia hilang saat memanah ikan di laut Katundu, Desa Praimadita, Kecamatan Karera, Kabupaten Sumba Timur dan baru ditemukan pada Senin (6/12/2021) sekitar pukul 06.00 Wita di muara Malai Kababa di pantai Katundu, Desa Praimadita, Kecamatan Karera, Kabupaten Sumba Timur.

Awalnya korban bersama Joni Katanga Jawa Bara (31), Daniel Kambaru Windi (36) dan Thomaw Karuta H Wula (40) menggunakan sepeda motor dari rumah ke pantai Katundu, Desa Praimadita sekira pukul 00.30 wita untuk menyelam di laut mencari ikan.

Korban bersama teman-teman membawa alat selam berupa panah dan senter serta karonggu/keranjang pinggang tempat mengisi ikan.

Sekitar pukul 03.00 Wita, korban bersama rekannya mulai turun ke laut. Korban memanah pada lokasi terpisah dengan teman-temannya.

Pada saat di dalam laut, Joni Katanga Jawa Bara mendengar suara percikan air dengan jarak sekitar 50 meter.
Kemudian Joni memanggil Daniel Kambaru Windi untuk mengecek korban.

Akan tetapi karena Daniel tidak mendengar, maka Joni menghampiri Daniel untuk mencari korban dari suara percikan yang didengar.

Joni dan Daniel melihat signal senter milik korban yang jaraknya sekitar 50 meter dan tidak berani mendekat karena agak dalam dan mereka juga tidak bisa berenang.

Akhirnya Joni naik ke darat untuk menyampaikan ke Yunus Kilimandu (38).

Yunus meminta Joni untuk melaporkan ke Polsek.

Joni cs kemudian melakukan proses pencarian bersama masyarakat sekitar yang mendengar kejadian tersebut.
Pada saat proses pencarian oleh Joni cs dan masyarakat sekitar, air laut pasang naik dan arus kencang sehingga sulit melakukan proses pencarian.

Tujuh orang tim Basarnaa Kabupaten sumba Timur menggunakan 2 unit mobil serta membawa 1 unit perahu karet dan perlengkapan lainnya ke Polsek Karera dan langsung menuju pantai katundu yang merupakan lokasi kejadian bersama 2 personil Polsek Karera Aipda Slamet Haryadi dan Bripka Arifin Musa Mbonga guna melakukan proses pencarian bersama warga.

Senin (6/12/2021) sekitar pukul 06.00 Wita ditemukan jenazah korban di muara Malai Kababa, Pantai Katundu, Desa Praimadita, Kecamatan Karera, Kabupaten Sumba Timur.

Jenazah korban tenggelam ditemukan masyarakat sekitar yang hendak melaut yakni Kambaru Ngaduk (62) dan Rens Haru Parawang (38), warga Tanarong, dusun Rehinjara, Desa Praimadita, kecamatan Karera, kabupaten Sumba Timur.

Saat itu Kambaru dan Rens hendak melaut dan tiba-tiba kedua nya melihat korban dalam posisi tidur dan keranjang ikan terlilit di batu karang.

Saat ditemukan, korban sudah meninggal dengan jarak kurang lebih 200 meter dari bibir pantai.
Atas kejadian penemuan tersebut kedua warga ini memberitahukan kepada personil Polsek dan tim SAR guna mengevakuasi dan penanganan lebih lanjut.

Selanjutnya dilakukan visum luar oleh tim tenaga kesehatan dari Puskesmas Nggongi yakni Dubu Baiya A.Md.Kep dan Novita Ariyani Pohan, S.Kep.

Dari hasil visum luar yang dilakukan tim medis Luskesmas Nggongi bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan murni karena tenggelam.

Keluarga menolak otopsi dan selanjutnya jenasah korban dievakuasi menuju ke rumah duka di Desa persiapan Lainyanyar, Wangga Bewa, Kecamatan Pinupahar, Kabupaten Sumba Timur menggunakan mobil tim SAR dan dikawal personil Polsek Karera.

Proses pencarian dan evakuasi Korban di pimpin langsung oleh Kapolsek Karera Iptu Gusti B Ariawan, S.AP.
Diperoleh pula informasi kalau saat korban mencari ikan, korban menjauh dari teman-temannya.

Diduga korban memanah ikan pada lokasi dalam yang memiliki arus laut deras dan korban tidak bisa berenang mengakibatkan korban tenggelam dan terbawa arus laut ke timur.

Kasat Reskrim Polres Sumba Timur, Iptu Salfredus Sutu, SH yang dikonfirmasi Senin (6/12/2021) membenarkan kejadian ini.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru