Kamis, 25 April 2024

Gubernur Sumut Tetapkan Status Siaga Covid-19

- Senin, 16 Maret 2020 12:37 WIB
Gubernur Sumut Tetapkan Status Siaga Covid-19

digtara.com | MEDAN – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, menetapkan status siaga Virus Korona (Covid-19) untuk seluruh wilayah Sumatera Utara. Penetapan status siaga itu dilakukan setelah ditemukannya dua orang yang kini diisolasi (pasien dalam pengawasan) di RSUP Haji Adam Malik Medan.

Baca Juga:

Hal itu dikatakan Edy Rahmayadi usai menggelar rapat penanggulangan wabah Covid-19 bersama sejumlah pemangku kepentingan (stakeholder), di Kantor Gubernur Sumut, Senin (16/3/2020).

Hadir diantaranya Wakil Gubernur (Wagub) Musa Rajekshah, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) R Sabrina, Plt Walikota Medan Akhyar Nasution, Kepala OPD Pemprovsu, perwakilan rumah sakit pemerintah/swasta, TNI/Polri dan pejabat terkait lainnya.

Penetapan status ini sebut Edy, menurutnya tidak boleh sembarangan. Namun ada beberapa kondisi yang menjadi pertimbangan.

“Kita harus pelajari terlebih dahulu apakah sudah menggangu kesehatan, pendidikan, keamanan, ekonomi dan hukum yang ada di Sumut,”sebut Edy.

PEMBENTUKAN SATGAS

Untuk dua pasien yang kini sedang diisolasi, lanjut Edy, paling lambat besok sore akan diketahui hasilnya. Namun untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan akan segera dibentuk satuan gugus tugas (satgas) yang diketuai oleh Kepala BPBD Sumut bekerja sama dengan TNI dan Polri.

“Nanti kita siapkan anggarannya juga,”tukas Edy.

Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 Gubernur juga menginstruksikan agar menunda pelaksanaan beberapa kegiatan di keramaian. Seperti Sumut Fair dan kegiatan keramaian lainya. Itu dilakukan karena kondisinya bisa membahayakan.

“ Namun Saya belum berlakukan sekolah untuk libur, karena hal itu perlu kita kaji. Apakah dengan sekolah libur bisa menyelesaikan masalah. Terkait beberapa sekolah diliburkan, masing-masing daerah punya cara penangananya sendiri. Namun demikian Saya akan ikuti terus perkembanganya,”tandas Edy.

Sementara itu Ketua BPBD Sumut, Riadil Akhir Lubis, menyampaikan bahwa nantinya Satgas Covid-19 tersebut akan memiliki empat jenis posko.

“Posko utama itu nanti akan berada di kantor saya. Karena akan menjalankan tugas manajemen karena ini termasuk wabah penyakit non bencana alam. Lalu akan ada posko pendukung, dimana setiap rumah sakit yang ditunjuk ada juga posko lapangan yang akan dibangun di setiap kabupaten/kota yang ada di Sumut yang nantinya langsung memberikan laporan kepada tim gugus tugas provinsi dan posko media center di Dinas Kesehatan Sumut. Kita juga akan siapkan beberapa ruang isolasi di pelabuhan dan juga bandar udara,” tambahnya.

https://www.youtube.com/watch?v=hpIA4CZo0l8

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru