Edy Rahmayadi: Kalau Tidak Diselesaikan Penyekatan di Nias Akan Diperpanjang

digtara.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mengatakan akan memperpanjang penyekatan di Nias bila penurunan dan penyembuhan orang yang terkonfirmasi terpapar covid-19 belum bisa diselesaikan. Penyekatan di Nias Akan Diperpanjang

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

“Sampai saat ini kita berusaha untuk melakukan penyembuhan itu. Kita lihat kalau tidak diselesaikan maka penyekatan akan diperpanjang,” ucap Edy kepada media selepas pelantikan pejabat eselon II dan III di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Selasa 29 September 2020.

Ia juga mengungkapan Nias yang menjalani sekitar seminggu masa peyekatan telah berhasil menurunkan angka terpapar.

“Selama seminggu penyekatan di Nias sejauh ini pun sangat menurun. Minggu yang lalu, 200 yang terpapar, sekarang jadi sekitar 83. Begitu drastinya menurun. Kita berharap ini dapat teratasi untuk orang yang sudah berkonfirmasi dan penyembuhan maksimal,” jelasnya.

Ia juga mengungkapkan, hingga per kondisi Senin 28 September 2020, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 Sumut sudah mencapai 64%. Sedangkan dari skala nasional, pada kategori itu sudah mencapai 73%.

Baca: Delapan Tempat Disiagakan untuk Isolasi Warga Nias yang Terinfeksi Covid-19

“Ini yang berusaha kita kejar sampai ke tingkat penyembuhan itu,” katanya.

Penyediaan Hotel

Selain itu terkait hotel yang direkomendasi ke pusat untuk menangani Covid-19 masih belum rampung. Untuk daerah yang sudah mendapatkan usulan ke pusat ialah Nias.

“Yang sudah adalah nias. Untuk Medan, Binjai, dan Deliserdang masih tahap evaluasi agar jangan sampai hotel disewa tapi tidak digunakan. Kan jadi mubazir. Karena hotel tersebut akan digunakan untuk orang yang diisolasi dengan status orang tanpa gejala (OTG),” sebutnya.

“Sumut sudah siapkan 1.000 kamar termasuk Wisma atlet dan itu pun belum terpenuhi,” tandasnya.

Dihimpun dari berbagai sumber media, sebelumnya Edy Rahmayadi bersama para kepala daerah di Kepulauan Nias telah menandatangani kesepakatan bersama tentang optimalisasi penanganan bersama Covid-19.

Para kepala daerah di Nias telah sepakat bahwa tindakan penyekatan dilaksanakan mulai 21 September 2020 hingga dua minggu setelahnya.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Edy Rahmayadi: Kalau Tidak Diselesaikan Penyekatan di Nias Akan Diperpanjang