Jumat, 29 Maret 2024

Ditinggal Sendiri, Nenek Buta di Kupang Jatuh ke Sumur dan Meninggal

Imanuel Lodja - Jumat, 02 April 2021 02:20 WIB
Ditinggal Sendiri, Nenek Buta di Kupang Jatuh ke Sumur dan Meninggal

digtara.com – Sarlina Nobel (64), warga RT 10/RW 05, Dusun III, Desa Netemnanu Utara, Kecamatan Amfoang Utara, Kabupaten Kupang mengalami nasib tragis. Mayatnya ditemukan warga di dalam lubang sumur yang beralihfungsi menjadi tempat pembuangan limbah WC.

Baca Juga:

Nenek yang mengalami kebutaan itu dievakuasi oleh warga pada Kamis (1/4/2021) malam sekitar pukul 20.00 Wita. Di beberapa bagian tubuhnya tampak sejumlah luka dan memar.

Korban diperkirakan jatuh ke dalam lubang WC tersebut sejak Rabu (31/3/2021) saat anak dan cucu korban sedang ke sawah dan kebun.

Ketika cucu korban Yolan Tikan (13) pulang dari sawah di Oeboen Desa Netemnamu Utara pada Rabu sekitar pukul 19.00 wita, rumah dalam keadaan terkunci. Yolan menduga kalau neneknya itu ke rumah saudara laki-lakinya sehingga ia tidak mencarinya.

Yolan masuk ke rumah dengan cara meminjam kunci rumah pada tetangga depan rumah, Nimbrot Seos, kemudian ia langsung tidur.

Keesokan harinya, Kamis (1/4/2021) subuh sekitar pukul 05.00 wita, Yolan memasak nasi lalu pergi lagi ke sawah di Oeboen. Ia juga tidak menceritakan kepada orang tuanya kalau semalam korban tidak berada di rumah.

Kamis (1/4/2021) petang sekitar pukul 16.00 wita, Joni Imanuel Tikan dan istrinya (anak korban) pulang dari sawah di Oeboen dan mendapati rumah dalam keadaan terkunci.

Joni sempat mencari korban ke belakang rumah hingga ke rumah kerabatnya namun tidak ketemu.

Karena tidak menemukan korban, sekitar pukul 18.30 wita, pasangan suami istri ini ke gereja.
Selesai gereja mereka melanjutkan mencari korban.

Mereka kemudian menemukan korban pada sumur tua yang dialihkan menjadi tempat pembuangan WC tepatnya di belakang rumah dengan kedalaman 18 meter. Sumut tersebut tidak ditutup dan dibiarkan terbuka.

Mereka pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Amfoang Timur sekitar pukul 21.00 wita.

Kapolsek dan anggota Polsek Amfoang Timur ke lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara dan menemukan korban sudah tidak bernyawa lagi.

Dari hasil pemeriksaan luar petugas kesehatan menerangkan bahwa pada tubuh korban ada luka robek pada pelipis bagian kanan, luka robek lada bola mata bagian kanan serta luka robek pada sudut bibir bagian kanan.

“Bahwa korban sudah meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda -tanda kekerasan,” ujar Paur Humas Polres Kupang, Aiptu Lalu Randy Hidayat Jumat (2/4/2021).

Pihak keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah dan keluarga korban membuat surat penolakan otopsi.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru