Diduga Depresi 3 Bulan Dirumahkan, Pria di Kupang Coba Terjun dari Jembatan Liliba
digtara.com – Seorang pria di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) nekat mencoba bunuh diri dengan berusaha terjun dari jembatan Liliba, Jalan Piet A Tallo Kota Kupang, Selasa (29/9/2020) tengah malam. Diduga ia depresi karena sudah tiga bulan dirumahkan dari tempat kerja. Diduga Depresi 3 Bulan Dirumahkan
Baca Juga:
Sebelum melakukan aksi nekat ini, pria tersebut sempat cekcok dan bertengkar dengan sang istri.
Diketahui, pria yang sebelumnya bekerja sebagai konsultan PLN tersebut adalah Maharisi Saragih alias Haris (42), warga Jalan Manafe Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
Korban berhasil diselamatkan karena sempat terpantau warga yang kebetulan melintas di jembatan Liliba.
Seorang saksi mata, Marselinus Murdin (24), mahasiswa yang tinggal di Kelurahan Oesapa Barat, saat itu melihat seorang laki-laki mondar mandir di jembatan liliba. Dari tempat kostnya, Marselinus melihat laki-laki tersebut mengambil posisi untuk lompat dari atas jembatan tersebut.
Baca: Tak Bisa Lagi Main PUBG, Pemuda Nekat Bunuh Diri di Kamarnya
Selang beberapa saat datang istri korban, Olin Sinaga (41) menghampiri korban dan menarik tangan korban berusaha menyelamatkan korban.
Masyarakat yang melintasi lokasi kejadian langsung berhenti dan mengamankan korban.
Baca: Sembuh Dari Covid-19, Sekda Kabupaten Kupang dipulangkan
Pada saat warga mengamankan korban, sejumlah personel Polres Kupang Kota datang dan mengamankan korban kemudian dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Kupang.
Kepada petugas, Olin Sinaga mengakui kalau sebelum suaminya melakukan aksi nekat tersebut, mereka sempat bertengkar dan ribut-ribut.
Saat itu Haris langsung keluar rumah. Selang beberapa saat Olin mendengar kabar kalau ada orang yang mencoba untuk bunuh diri.
Olin datang mengecek dan kaget karena ternyata suaminya yang hendak bunuh diri.
Kapolsek Kelapa Lima, AKP Andri Setiawan, SH SIK, berdasarkan keterangan istri korban mengatakan korban diduga dalam keadaan depresi karena dirumahkan dari pekerjaannya selama 3 bulan.
“Korban Haris nekat melakukan percobaan bunuh diri karena diduga depresi masalah pekerjaan,” katanya Rabu (30/9/2020) di Mapolsek Kelapa Lima.
Korban sempat dibawa dan dirawat di ruang IGD RSB Titus Ully Kupang untuk mendaptkan perawatan medis.
Baca: Bertengkar, Dua Warga di Kupang Saling Bakar Rumah
Namun setelah dilakukan tindakan awal oleh dokter jaga, korban dan keluarga menolak dilakukan rawat inap karena korban merasa keadaannya sudah baik dan bersedia menandatangani surat penolakan penindakan medis.
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Diduga Depresi 3 Bulan Dirumahkan, Pria di Kupang Coba Terjun dari Jembatan Liliba