Jumat, 29 Maret 2024

Dalam Sehari, Polres Sumba Timur Bekuk 4 Pelaku Pencurian di 2 Kabupaten

Imanuel Lodja - Selasa, 21 Juni 2022 03:29 WIB
Dalam Sehari, Polres Sumba Timur Bekuk 4 Pelaku Pencurian di 2 Kabupaten

digtara.com – Aparat keamanan unit Buser Polres Sumba Timur NTT bekuk 4 orang pelaku pencurian dengan kekerasan yang beraksi di Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur.

Baca Juga:

Secara maraton, anggota polisi dipimpin Kasat Reskrim Polres Sumba Timur, Iptu Salfredus Sutu, SH dan Kanit Buser, Bripka Christovel Tubulau dan dibantu Kapolsek Rindi, Iptu Feri Jubire menangkap 4 pelaku pencurian di 2 kabupaten yang berbeda yakni Kabupaten Sumba Tengah dan Kabupaten Sumba Timur.

Satu pelaku pencurian terpaksa dihadiahi timah panas pada kaki kanan karena berupaya melawan petugas dan menyerang polisi dengan benda tajam.

Para pelaku pencurian yang ditangkap polisi yakni Agustinus Umbu Saki Pekulimu alias Tinus alias Bapa Tika (38), warga Waimanu, Desa Dameka, Kecamatan Katikutana, Kabupaten Sumba Tengah.

Baca: Pengemis Berkedok Sumbangan untuk Pesantren Dibekuk Satpol PP

Berikutnya Agustinus Raja Manu alias Bapa Roy alias Slow (50), warga kelurahan Lumbukore, Kecamatan Umalulu, Kabupaten Sumba Timur.

Polisi juga menangkap Pilla Ndilu alias Pilla (35), warga Desa Palanggay, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur dan Bernabas Nggaba Daku Ranjak alias Nggaba (19), warga Desa Mburukulu, Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur.

Baca: Tersangka Penganiayaan di Sumba Timur Ditangkap Buser Polres SBD

Para pelaku terlibat kasus pencurian dengan kekerasan di Wairundu, Desa Kabaru, Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur dengan korban Ngabi Laki Mbanju alias Ngabi dan Pago Maho.

Awalnya tim Buser Polres Sumba Timur dan Polres Sumba Barat mengungkap keterlibatan Agustinus Umbu Saki Pekulimu alias Tinus alias Bapa Tika yang merupakan warga Kabupaten Sumba Tengah (masuk wilayah hukum Polres Sumba Barat).

Senin subuh, tim gabungan berhasil mengamankan Tinus alias Bapa Tika di Waimanu, Desa Dameka, Kecamatan Katikutana, Kabupaten Sumba Tengah.

Selain mengamankan Tinus, polisi juga mengamankan barang bukti 14 buah emas Mamoli, satu buah kalung emas beserta gantungan bergambar bunga, satu unit handphone nokia milik korban dengan IMEI 35592604391535 dan 1 lembar sweater warna hitam yang digunakan pelaku saat melakukan perampokan.

Tinus pun mengakui perbuatannya dan menyebutkan keterlibatan tiga rekannya yang lain yang merupakan warga Kabupaten Sumba Timur.

Tim gabungan Buser dan Polsek Rindi dipimpin Kapolsek Rindi Iptu Feri Jubire mencari keberadan para terduga pelaku.

Jelang malam hari, tim Buser gabungan mengamankan Agustinus Raja Manu alias bapa Roy alias bapa Slow di sebuah kios di simpang Kabaru, Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur.

Polisi langsung mencari kendaraan yang digunakan pelaku perampokan untuk transportasi.

Saat itu, Bapa Roy alias Bapa Slow hendak menunjukkan tempat persembunyian terduga pelaku Pilla.

Namun tim buser gabungan ditipu oleh Bapa Slow dan memberikan keterangan yang berbelit.

Ditembak saat melawan petugas

Saat melintasi padang Tatung, Desa Haikadabu, Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur, bapa Slow merontak dan marah sehingga borgol terbuka.

Bapa Slow langsung merampas benda tajam jenis celurit miliknya yang sudah diamankan polisi di belakang sandaran kursi depan kiri.

Karena membahayakan aparat keamanan, tim buser gabungan mundur dan menjauhi bapa Slow.

Polisi minta Bapa Slow membuang celurit yang dipegang.

Polisi sempat melakukan tembakan peringatan berulang-ulang kali namun Bapa Slow tidak menghiraukan.

Bapa Slow justru mendekati polisi sambil menghunus celurit hendak menyerang polisi.

Tim buser gabungan pun melakukan tindakan tegas terukur dengan cara menembak kaki kanan bapa Slow.

Bapa Slow pun menghentikan serangan terhadap aparat keamanan. Ia jatuh sambil memegang kaki kanannya.

Polisi langsung mengamankan Bapa Slow dan merampas celurit tersebut, kemudian Bapa Slow diborgol.

Polisi kemudian membawa Bapa Slow ke Puskesmas Umalulu, Kabupaten Sumba Timur guna mendapatkan perawatan medis.

Polisi kemudian ke Desa Mburukulu, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten sumba Timur.

Polisi mencari keberadaan pelaku lain, Pilla Ndilu alias Pilla.

Polisi pun berhasil menangkap Pilla di Desa. Palanggay, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur.

Pilla juga mengakui keterlibatan Bernabas Nggaba Daku Ranjak alias Nggaba sehingga polisi kemudian menangkap Nggaba di rumahnya di Desa Mburukulu, Kecamatan Rindi, Kabupaten. Sumba Timur.

“Hingga saat ini, tim Buser gabungan masih mencari keberadaan terduga pelaku JRM yang diduga menjemput para perampok di Anakalang, Kabupaten Sumba Tengah,” ujar Kasat Reskrim Polres Sumba Timur, Iptu Salfredus Sutu, SH saat dikonfirmasi Selasa (21/6/2022).

Kasat menyebutkan kalau dari penangkapan terhadap para pelaku ini, polisi mengamankan barang bukti 14 buah emas Mamoli, 1 buah kalung emas beserta gantungan bergambar bunga, 1 unit handphone nokia milik korban dan 1 lembar sweater warna hitam yang digunakan pelaku saat melakukan perampokan.

“Kita juga amamkan 1 unit sepeda motor merk honda fersa warna hitam, 1 unit sepeda motor merk yamaha X-Ride warna putih biru, 3 unit handphone milik para pelaku yang diduga digunakan saat merampok serta 1 unit mobil merk toyota avanza nomor polisi DK 1063 XO,” tambah Kasat Reskrim Polres Sumba Timur.

Saat ini para pelaku, barang bukti hasil curian dan barang bukti lain seperti sepeda motor dan mobil sudah diamankan polisi di Polres Sumba Timur untuk proses hukum lebih lanjut.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Dalam Sehari, Polres Sumba Timur Bekuk 4 Pelaku Pencurian di 2 Kabupaten

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
PMKRI Cabang Waingapu Gelar Bakti Sosial

PMKRI Cabang Waingapu Gelar Bakti Sosial

Polisi Bakal Tes DNA Pasca Siswi Korban Pemerkosaan Ayah dan Anak Melahirkan

Polisi Bakal Tes DNA Pasca Siswi Korban Pemerkosaan Ayah dan Anak Melahirkan

Derita Siswi SD di Sumba Timur: Disetubuhi Ayah dan Anak hingga Hamil, Dipaksa Istri Pelaku Gugurkan Janin

Derita Siswi SD di Sumba Timur: Disetubuhi Ayah dan Anak hingga Hamil, Dipaksa Istri Pelaku Gugurkan Janin

Anggota Polres Sumba Timur Terjang Banjir Kawal Kotak Suara Pemilu

Anggota Polres Sumba Timur Terjang Banjir Kawal Kotak Suara Pemilu

Dua PS Kapolsek di Sumba Timur Dilantik

Dua PS Kapolsek di Sumba Timur Dilantik

Gadis Asal Sumba Tengah Ditemukan Tewas Gantung Diri di Dalam Toilet di Waingapu-Sumba Timur

Gadis Asal Sumba Tengah Ditemukan Tewas Gantung Diri di Dalam Toilet di Waingapu-Sumba Timur

Komentar
Berita Terbaru