Kamis, 28 Maret 2024

Bukan Gubernur atau Kapolda, Ini Orang Pertama Yang Divaksin di NTT

Imanuel Lodja - Kamis, 14 Januari 2021 08:06 WIB
Bukan Gubernur atau Kapolda, Ini Orang Pertama Yang Divaksin di NTT

digtara.com – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai melakukan vaksinasi covid-19 sinovac, Kamis (14/1/2021) pagi. Divaksin di NTT

Baca Juga:

Vaksin perdana ini diberikan kepada sejumlah pejabat dan tokoh agama, yang ada di wilayah perbatasan Indonesia – Timor Leste itu.

Dari 18 pejabat dan tokoh agama yang diundang, hanya lima orang yang dinyatakan sehat untuk menerima vaksin covid-19 sinovac, tahap pertama tingkat provinsi.

Kabid Dokkes Polda Nusa Tenggara Timur, Kombes Pol dr Sudaryono menjadi orang pertama yang disuntikan vaksin, setelah melalui pemeriksaan kesehatan yang ketat oleh petugas medis.

Selanjutnya Sekertaris Daerah Provinsi NTT yakni, Ir Benediktus Polo Maing. Diikuti Rektor Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Fredrik L. Benu, Ketua Sinode Gereja Injili Timor (GMIT), Pendeta Dr Mery Kolimon dan Direktur RSUD W.Z Yohanes, dr Mindo E. Sinaga.

Baca:

Gubernur NTT, Viktor Laiskodat Positif Covid-19

Hari Ini, Vaksinasi Covid-19 di Sumatera Utara Dimulai

Kabid Dokkes Polda Nusa Tenggara Timur Kombes Pol dr Sudaryono selaku orang pertama yang menerima vaksin mengaku, awalnya merasa tegang saat persiapan, karena beberapa kali tensi darah hasilnya naik turun. Namun semuanya kembali normal dan berhasil divaksin.

“Untuk masyarakat Nusa Tenggara Timur silahkan melakukan vaksin karena aman,” katanya usai menerima vaksin.

Ketua sinode GMIT, Pendeta Dr Mery Kolimon berterima kasih kepada pemerintah karena telah melibatkan dirinya sebagai tokoh agama, menerima vaksinasi bersama sejumlah pejabat lainnya.

“Terimakasih bahwa program vaksin covid-19 di Indonesia sudah dimulai, kemarin kita punya pak Presiden sudah mulai dan hari ini sejumlah pejabat dan tokoh agama. Terima kasih kami sudah dilibatkan dalam vaksin ini,” ungkapnya.

Setelah disuntikan vaksin, Pendeta Mery Kolimon mengaku tidak merasakan gejala apapun.

Awalnya ia merasa terganggu lantaran tekanan darahnya tinggi, sehingga harus menunggu selama 30 menit untuk diperiksa lagi oleh tenaga medis.

“Saya harus menunggu 30 menit untuk tekanan darah kembali normal agar mendapatkan vaksin,” ujarnya.

Bukan Gubernur atau Kapolda, Ini Orang Pertama Yang Divaksin di NTT
digtara.com/immanuel lodja

Pendeta Mery Kolimon mengimbau kepada seluruh pendeta dan jemaat untuk segera mempersiapkan diri menerima vaksin, sehingga kebal terhadap virus covid-19.

Baca: Kota Kupang Sekitarnya Diguncang Gempa Bumi 4,8 Magnitudo

“Kami mengimbau kepada seluruh jemaat untuk mempersiapkan diri dalam vaksin, ini tugas kita pertama merawat kehidupan dan vaksin covid-19 adalah bagian dari merawat kehidupan milik Tuhan. Kami juga minta pendeta dan warga jemaat untuk mempelajari hal-hal yang dipersiapkan menuju vaksin, misalnya menjaga kesehatan dengan tekanan darah yang baik, untuk kepentingan vaksin yang diatur oleh pemerintah nanti,” tegasnya.

Pelaksanaan vaksinasi ini menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat dan penerima vaksin dipastikan benar-benar sehat.

Bukan Gubernur atau Kapolda, Ini Orang Pertama Yang Divaksin di NTT

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru