Jumat, 19 April 2024

Bandara Umbu Mehang Kunda Dibuka hanya untuk Angkut Alkes Covid-19

Imanuel Lodja - Minggu, 10 Mei 2020 09:35 WIB
Bandara Umbu Mehang Kunda Dibuka hanya untuk Angkut Alkes Covid-19

digtara.com – Penerbangan antar Kabupaten di Bandara Umbu Mehang Kunda Kabupaten Sumba Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali dibuka setelah selama tiga pekan ditutup dampak virus korona atau Covid-19.

Baca Juga:

Penerbangan itu hanya untuk mengangkut peralatan kesehatan medis (alkes) khusus percepatan penanganan Covid-19 seperti Rapid Test, Viral Transport Media dan hasil Swab PCR di wilayah Sumba dan Flores.

Sekertaris I Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT, dr Dominikus Minggu Mere mengatakan Pihaknya kembali membuka penerbangan antar kabupaten, namun hanya dikhususkan bagi pesawat carteran pemerintah.

“Sabtu kemarin (9/05/2020) sudah dilakukan penerbangan perdana, namun hanya bagi pesawat udara yang dicarter oleh Pemerintah Provinsi. Penerbangan dilakukan dari dan ke seluruh wilayah di NTT setelah ditutup tiga pekan lalu,” jelasnya, Minggu (10/05/2020).

Setelah didrop di Bandara Umbu Mehang Kunda Kabupaten Sumba Timur dilanjutkan ke Kabupaten Sumba Tengah, Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.

“Untuk wilayah Flores bagian barat, pesawat dari Bandara El Tari Penfui Kupang mendarat di Bandara Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, yang akan disalurkan ke Kabupaten Manggarai dan Manggarai Timur,” ujar Dominikus.

Dari Labuan Bajo, lanjutnya, pesawat ke Bandara Lorens Say Maumere Kabupaten Sikka untuk menurunkan Rapid Test dan Viral Media Transport yang disalurkan ke 8 kabupaten lainnya.

“Wilayah daratan Timor menggunakan transportasi darat, sedangkan Kabupaten Alor, Rote Ndao dan Sabu Raijua menggunakan kapal laut. Tapi jika dalam kondisi tertentu maka akan menggunakan pesawat,” sebut Kepala Dinas Kesehatan NTT ini.

Menurutnya, alkes yang dikirim sebanyak 520 buah dan Viral Transport Media sebanyak 720. “Dengan proses ini alat kesehatan dari ibukota provinsi ke daerah-daerah segera tiba. Begitu juga hasil Swab tidak perlu lagi dikirim ke laboratorium Jakarta yang membutuhkan waktu 2 pekan untuk mendapatkan hasil,” tandasnya.

[ya]

https://www.youtube.com/watch?v=Z5Hbu0ROOPA

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru