Alaman Bolak, Ikon Bersejarah Kota Padangsidimpuan
digtara.com – Kota Padangsidimpuan memiliki ikon (asset) yang cukup bersejarah dalam perkembanganya bagi daerah yang dijuluki sebagai Kota Salak.
Baca Juga:
Alun-alun ini kerap menjadi tempat kegiatan umum seperti senam, acara pemerintahan, kemasyarakatan dan kegiatan keagamaan.
Selain fungsinya, letaknya juga sangat strategis. Sebab secara geografik menjadi jantung Kota Padangsidimpuan, sehingga mudah diakses segala dari segala penjuru.
Dan yang paling bersejarah yakni dimulainya pembangunan halaman seluas 20×60 meter tersebut persis di tahun mekarnya Kota Padangsidimpuan, tahun 2001.
Pemekaran Kota Salak tersebut dari Kabupaten Tapanuli Selatan yang berdiri berdasarkan UU RI No.4 Tanggal 21 Juni 2001. Diresmikan Mendagri pada 17 Oktober 2001.
Baca: Hingga H-4 Lebaran, PNS Kota Padangsidimpuan Kecewa Belum Gajian dan Tunjangan Belum juga Cair
Alaman Bolak yang dibangun pada tanggal 31 Desember 2001 dan diresmikan pada 31 Desember 2004 oleh Wali Kota Padangsidimpuan Drs. Zulkarnaen Nasution, MM, yang memiliki gelar Sutan Iskandar Muda.
Beralih Fungsi
Alaman Bolak diapit dua ruas jalan Sudirman Ex Merdeka ini dikedua sisinya terbentang lahan parkir yang cukup luas.
Dan fungsi alun-alun tersebut direncanakan untuk tempat kegiatan termasuk acara pemerintahan dan kemasyarakatan seperti upacara, apel, pagelaran dan kemasyarakatan.
Baca: Kantor Lurah Timbangan Kota Padangsidimpuan Dirusak OTK
Di setiap tiang gapura Alaman Bolak terpasang prasasti yang terbuat dari keramik.
Di tiang kanan dan kiri bagian timur bertuliskan: “Peresmian Alaman Bolak oleh Walikota Padangssidimpuan 31 Desember 2004 dan Kota Padangsidimpuan. Didirikan berdasarkan UU RI No.4 Tanggal 21 Juni 2001, Diresmikan Mendagri pada 17 Oktober 2001.â€
Tanggal peresmian itulah yang kemudian dijadikan sebagai hari jadi Kota Padangsidimpuan.
Sementara di bagian barat, tiang gerbang sebelah kanan memiliki dua prasasti. Prasasti di bagian depan bertuliskan pesan Wali Kota Padangsidimpuan.
Salah seorang warga, Ucok Siregar, warga Batang Ayumi Julu, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan mengatakan, keberadaan ikon halaman bolak tersebut sangat strategis dan bermanfaat jika dikelola dengan benar.
“Ia, itu bersejarah dengan pembentukan kota ini. Selain itu jika bangunan milik Pemko Padangsidimpuan bisa dimanfaatkan untuk kemajuan masyarakat seperti kegiatan pertunjukan, olah raga, pengenalan produk lokal serta kegiatan kemasyarakatan akan menjadi kebanggaan kita bersama,” lanjutnya.
Ucok menambahkan, bangunan yang dahulunya dibangun di atas jalan raya tahun 2001, harus dijaga dan dilestarikan sebagai salah satu saksi bisu kemajuan Padangsidimpuan.
Baca: Gaji PNS dan Honorer Padangsidimpuan Cair Hari Ini, Termasuk THR dan Sertifikasi, Cek ke ATM
“Itu harus kita jaga bersama, selain pusat Padangsidimpuan juga sebagai saksi sejarah berdirinya kota ini yang semangat dalam membangun sama dengan umur kota yang kita cintai ini,” tutup Ucok Siregar.
Alaman Bolak, Ikon Bersejarah Kota Padangsidimpuan