60 Persen ASN Pemkot Tual Konsumsi Narkoba

digtara.com | AMBON – Peredaran narkoba di Kota Tual, Provinsi Maluku sudah sangat memprihatinkan. Bahkan aparatur sipil negara (ASN) di wilayah itu juga sudah terkontaminasi akut dengan narkoba.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Hal itu sesuai dengan data yang disampaikan Wakil Wali Kota Tual, Usman Tamnge. Menurutnya, sekitar 60 persen ASN di lingkungan Pemerintahan Kota Tual, terlibat mengkonsumsi Narkoba.

“Lebih baik kita buka semua, ternyata 60 persen pegawai Pemda (Kota Tual) itu (menggunakan) narkoba,“ sebut Usman dihadapan warga Kampung Jati, Kota Tual, Sabtu (15/2/2020) malam.

Menurutnya, kondisi tersebut cukup miris karena pelakunya adalah ASN. Keterlibatan ASN dalam mengkonsumsi narkoba dan barang haram lainnya, juga sebagai bukti lemahnya pembinaah agama dan mental.

Usman menyakinkan data tersebut cukup valid. Sebab berdasarkan hasil investigasinya sendiri terhadap sejumlah ASN di Kota Tual.

“Kurangnya pemahaman agama dan mental sehingga jadi lemah begini. Saya pancing mereka ( ASN narkoba) Ada data saya, saya tanya mereka sendiri. “ ujar Usman.

Usman juga menyebutkan, hingga saat ini ada enam orang ASN di Kota Tual yang sedang menjalani rehabilitasi karena narkoba. Dari enam orang tersebut, dirinya banyak mendapatkan informasi tambahan, bahwa banyak PNS di Kota Tual terlibat mengkonsumsi barang haram itu.

Pertanyaan Usman itu cepat menjadi perbincangan khususnya di kalangan warganet, setelah diunggah ke media sosial dan aplikasi perpesanan Whatsapp. Usman pun menegaskan ia akan tegas menindak PNS yang terlibat narkoba. Itu akan dilakukan demi bersihnya Pemkot Tual dari pengaruh buruk staf pengguna narkoba.

“Itu baru data, nanti kita sampaikan. Saya akan tindak tegas ASN yang terlibat narkoba,”pungkasnya.

[AS]