32 Orang Keracunan Bakso Bakar di Hamparan Perak

Digtara.com – Sebanyak 32 orang yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa keracunan usai menyantap dagangan bakso bakar yang dijual keliling, di Dusun 17, Karang Sari, Pasar III, Banjaran Desa Klumpang, Hamparan Perak, Deliserdang.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Keseluruhan warga yang keracunan mengalami mual, muntah dan pusing usai menyantap bakso bakar, pada Rabu, 18 Maret 2020 sekitar pukul 22.00 WIB.

Sudiro (41) warga Klumpang, Dusun 17 Karang Sari, orang tua dari Delvina yang mengalami keracunan mengatakan dirinya tau anaknya keracunan setelah mengalami muntah terus menerus hingga berbuih.

“Saya pikir anak saya masuk angin, karena kondisinya mengkhawatirkan, saya bawa Devi ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan,” kaanya.

Setibanya di Klinik, Sudiro terkejut karena melihat banyak anak-anak lainnya mengalami hal yang sama dengan anaknya. Dari situlah Sudiro mengetahui bahwa anaknya mengalami keracunan usai menyantap bakso bakar.

Hal yang sama disampaikan Dwi Fitri, orang tua dari Jiwan Pranata (3). Jiwan mengalami muntah-muntah dan pusing usai mengkonsumsi bakso bakar tersebut.

Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP DR R Dayan mengatakan dari 32 orang yang keracunan, 26 diantaranya di rawat di Puskesmas Hamparan Perak dan 6 orang di klinik.

“Kasusnya sudah ditangani dan sejumlah barang bukti sudah diamankan. Alhamdulillah, kondisi korban keseluruhan membaik,” katanya, Kamis (19/3/2020).

Ia menjelaskan, diketahui penjual bakso bakar keliling tersebut yakni Mulia Putra (23) warga Andan Sari Terjun dan sudah dilakukan pemeriksaan. Sedangkan barang bukti yang diamankan yakni bakso bakar, sepeda motor, dan bahan muntahan orang yang keracunan.

“Kita juga sudah periksa sejumlah saksi dan juga penjualnya,” ucapnya.

https://www.youtube.com/watch?v=S1XP9BU_vTE

Pihaknya juga sudah mengirimkan sampel makanan ke Laboratorium Cabang Medan untuk dilakukan pemeriksaan kandungan makanan.