Rabu, 30 April 2025

Kasus Penyelundupan 100 Detonator di Manggarai Barat, Polisi Selidiki Otak Utama

Imanuel Lodja - Jumat, 25 April 2025 18:01 WIB
Kasus Penyelundupan 100 Detonator di Manggarai Barat, Polisi Selidiki Otak Utama
ist
Kasus Penyelundupan 100 Detonator di Manggarai Barat, Polisi Selidiki Otak Utama

digtara.com - Akhir Maret 2025 lalu, Ditpolairud mengungkap kasus penyelundupan ratusan batang detonator di Pelabuhan Marina Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga:

DM (39), pria asal Makassar, Sulawesi Selatan ditangkap karena membawa detonator itu diduga akan digunakan untuk mengebom ikan di Perairan Labuan Bajo termasuk kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Manggarai Barat, NTT.

DM yang merupakan buruh harian lepas ditangkap saat menggunakan kapal motor kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

Penangkapan ini merupakan upaya aparat gabungan dari kapal Mabes Polri, direktorat Polairud Polda NTT dan Satuan Polairud Polres Manggarai Barat. "Kita amankan DM dengan barang bukti 100 detonator," ujar Direktur Polairud Polda NTT, Kombes Pol Irwan Deffi Nasution dalam keterangannya kepada wartawan di Mako Polairud Polda NTT pada Jumat (25/4/2025) siang.

Tidak hanya memproses DM, polisi juga dan akan mengembangkan pemeriksaan lebih lanjut untuk ungkap otal baik penyalur dan pemodal.

"Target (proses hukum) bukan saja pelaku masyarakat kecil tapi pelaku diatasnya," ujarnya.

Saat menangkap DM, polisi melihat ada kejanggalan dan curiga. "Ada kecurigaan makanya anggota amankan. Setelah diperiksa, benar saja ada detonator di atas kapalnya dan sekarang sudah kami limpahkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT," ujarnya.

Polisi masih menyelidiki siapa pemilik sekaligus otak utama dari penyelundupan ratusan detonator tersebut.

100 detonator ini dirakit kembali menjadi 700 hingga 800 detonator kecil ukuran pipet yang didistribusikan ke nelayan untuk melakukan pengeboman ikan.

"Kami masih memburu siapa otak dibalik kasus ini dan siapa pemberi modalnya. Sehingga penerapan hukuman di lapangan bukan saja pada pelaku yang ditangkap tangan tetapi target utama juga adalah orang yang memberi modal dan menyediakan detonator," tergas Kombes Irwan.

Detonator tersebut biasanya dibawa pada saat kapal-kapal penumpang dari Makassar, Sulawesi Selatan datang ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.

Sabtu (22/3/2025) lalu, tim gabungan KP. Pinguin 5011 dan Satuan Polairud Polres Manggarai Barat melakukan penyelidikan di pelabuhan Marina-Labuan Bajo.

Sekira pukul 01.20 witam KM Samudra Pasifik I tiba dari Makassar ke Labuan Bajo kemudian dilakukan pemeriksaan pada Minggu (23/3/2025) ketika penumpang turun.

Gerak-gerik DM mencurigakan sehingga polisi pun memeriksa barang bawaannya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Konvoi di Jalan Usai Ujian Sekolah, Pelajar di Manggarai Barat Dihukum Bersihkan Material Pasir dan Batu Kerikil di Jalan Raya

Konvoi di Jalan Usai Ujian Sekolah, Pelajar di Manggarai Barat Dihukum Bersihkan Material Pasir dan Batu Kerikil di Jalan Raya

Petugas Gabungan Tertibkan Pedagang Liar Yang Pakai Bahu Jalan

Petugas Gabungan Tertibkan Pedagang Liar Yang Pakai Bahu Jalan

Pengendara Tetap Ditindak di Hari Libur Jika Langgar Aturan Lalu Lintas

Pengendara Tetap Ditindak di Hari Libur Jika Langgar Aturan Lalu Lintas

Polisi di Manggarai Barat Perketat Pengamanan Ibadah Paskah di Labuan Bajo

Polisi di Manggarai Barat Perketat Pengamanan Ibadah Paskah di Labuan Bajo

Polres Manggarai Barat Rekayasa Lalu Lintas Demi Sukses Prosesi Jalan Salib

Polres Manggarai Barat Rekayasa Lalu Lintas Demi Sukses Prosesi Jalan Salib

Layanan SIM Keliling Satlantas Polres Manggarai Barat Diapresiasi Warga

Layanan SIM Keliling Satlantas Polres Manggarai Barat Diapresiasi Warga

Komentar
Berita Terbaru