Jumat, 29 Maret 2024

16 Bulan Insentif Nakes Tak Dibayar, Legislator: Wali Kota Irsan Efendi, Jujur Aja Mau Bayar Atau Tidak!

Amir Hamzah Harahap - Kamis, 02 September 2021 08:41 WIB
16 Bulan Insentif Nakes Tak Dibayar, Legislator: Wali Kota Irsan Efendi, Jujur Aja Mau Bayar Atau Tidak!

digtara.com – Wali kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution diminta jujur dan menyampaikan kepada publik terkait insentif nakes tak dibayar selama 16 bulan

Baca Juga:

Permintaan ini dilayangkan Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Padangsidimpuan, Iswandy Arisandy, Kamis, (02/09/2021).

“Mau dibayar atau tidak!,” katanya.

Iswandy Arysandi yang juga Sekretaris PAN Kota Padangsidimpuan, soal insentif nakes ini sudah menjadi polemik di masyarakat.

Baca: Awas! Jalan Tano Bato Padangsidimpuan Rawan Makan Korban, Warga: Sudah Sering

Bahkan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian sudah memberikan teguran dengan surat Nomor 900/4771/Keuda pada tanggal 26 Juli 2021.

Menurut Iswandy, seharusnya Wali Kota menyampaikan penyebab tidak dibayarkan secara terang benderang agar terbuka kepada publik.

Baca: Kota Padangsidimpuan Semrawut Dikepung Iklan Rokok, Sulit Awasi Pembayaran Pajak

“Jadi sudah kewajiban kepala daerah untuk menjelaskan itu. Apakah kurang dana atau soal regulasinya atau sebaliknya memang tidak mau membayarkannya? biar kita tau,” lanjutnya.

Iswandi Arysandi menambahkan, intensif nakes tersebut menjadi hak oleh nakes dan harus diputuskan secapatnya terlebih saat pembahasan P-APBD Kota Padangsidimpuan.

“Inikan lagi pembahasan P-APBD 2021, jadi saya liat di induk tertuang Rp 2,8 milliar kalau itu kurang tambah kenapa rupanya! dan itu juga banyak perjalanan dinas tak prioritas dipotong aja di P-APBD. Seperti di Dinas Kesehatan Rp 8,1 milliar alihkan ke nakes. Kita tidak ingin berbelit-belit, jujur kuncinya,” ucap Iswandy Arisandy.

Dirinya menegaskan hal tersebut sudah ditanyakan di Rapat Komisi Tiga DPRD Kota Padangsidimpuan termasuk kepada Dinas Kesehatan dan dirut RSUD Padangsidimpuan.

Baca: Aneh, Alaman Bolak Padangsidimpuan Dijadikan Tempat Iklan Rokok

“Lebih miris lagi petugas nakes itu hingga ada yang meninggal dunia tak juga dibayar. Sedangkan digaji aja jadi petugas nakes covid-19 belum tentu mau orang, ini malah dianiaya,” tegasnya.

16 Bulan Insentif Nakes Tak Dibayar, Legislator: Wali Kota Irsan Efendi, Jujur Aja Mau Bayar Atau Tidak!

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amir Hamzah Harahap
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru