Warga Percut Dirampok Tangan Diborgol, Diduga Dilakukan oleh Abang Mantan Pacarnya

digtara.com – Azis Ramadhan (23) warga, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, nyaris tewas di tangan perampok yang merampas sepeda motor, uang dan Handphone miliknya. Warga Percut Dirampok

Baca Juga:

• Ngeri! Perampok Bercelurit Satroni Warung Sembako di Deliserdang
• 3 Pria Mengaku Polisi Aniaya-Rampok Mahasiswa UINSU, 2 Pelaku Ditangkap
• Polsek Medan Baru Tembak Kaki Pelaku Perampokan di Kelurahan Sarirejo, Kapolsek: Pelaku Berusaha Melarikan Diri

Atas kejadian tersebut pun Azis pun mengalami trauma dan harus menjalani perawatan pasca operasi akibat dianiaya oleh perampok tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Panglong, Desa Suka Mandi Hulu, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (03/10/2021) dini hari.

Baca: Orangtua Korban Penculikan dan Perampokan di Medan Apresiasi Kerja Polisi Menangkap Pelaku

Diduga Aziz dirampok oleh AS alias Putra (28) abang dari mantan pacarnya sendiri.

Awalnya korban baru saja ingin pulang dari rumah pacarnya ke kediamannya sekitar pukul 23.30 WIB.

Saat hendak pulang, korban dihadang diduga pelaku dan diajak ke suatu tempat.

Baca: Edan, Satu Dari 4 Pelaku Perampokan Yang Diringkus Sat Reskrim Polres Binjai Ngaku Anggota TNI Kepada Rekannya

“Dia bilang tunggu dulu, ayok kau antar aku ngambil gaji,” ucap Aziz, Senin (29/11/2021).

Lantaran sudah larut malam, dengan terpaksa Aziz pun mengikuti perkataan diduga pelaku dan mengantarkannya ke kawasan Kecamatan Tanjung Morawa.

“Alasannya mau jumpai kawannya, tapi gak ketemu lalu saya disuruh duduk di boncengan dia yang bawa kereta (sepeda motor) saya, alasannya karena katanya saya gak tau jalannya,” ucapnya lagi.

Setelah korban dibonceng oleh diduga pelaku, korban dibawa di suatu tempat.

Di sana korban dibawa menemui teman pelaku dan mengambil sebuah borgol.

Selanjutnya, pelaku kembali mengendarai motor korban dan dibawa ke kawasan sepi di Dusun Panglong, Desa Suka Mandi Hulu, Kecamatan Pagar Merbau, Deliserdang.

Baca: Polisi Bekuk Perampok Sepasang Kekasih di Sumba Timur

“Saya sudah gak enak hati karena sudah malam dan sekitar jam 3 pagi, tapi aku malah dibawa ke tempat sepi, terus dia berhenti dan saya disuruh turun lalu tangan saya sebelah diborgolnya,” pungkasnya.

Ketika diborgol, korban pun terkejut dan pelaku langsung mengancam korban dan menyuruhnya tiarap.

Karena ketakutan, korban langsung tiarap dan pelaku langsung merampas uang di dompet korban sebesar Rp 330 ribu dan mengambil HP Oppo A5S milik korban.

Baca: Asyik Malam Mingguan, Sepasang Kekasih di Sumba Timur Dirampok, Polisi Buru Pelaku

Korban pun sempat melawan, namun pelaku yang memiliki badan lebih besar langsung menganiaya korban.

“Aku menjerit kesakitan, dari mataku sudah banyak menetes darah, aku sampai lemas lalu didorong aku ke aliran sungai yang airnya deras dan dalam hampir tenggelam aku terbawa arus,” pungkas Aziz

Diduga pelaku pun sempat melihat kondisi korban yang tenggelam dengan mengarahkan lampu sepeda motor korban.

“Pas disenterinya/diteranginya pakai lampu, dia gak melihat saya karena saya masih lemas berenang ke tepian, terus dia pergi membawa kereta,” ucapnya.

Aziz pun mendapat pertolongan warga sekitar dan pukul 05.00 Wib, korban pun dibawa oleh pihak keluarganya untuk mendapatkan pertolongan.

Tidak terima dengan perlakuan pelaku yang melakukan perampokan dan diduga juga ingin dihilangkan nyawanya, Aziz pun melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Deliserdang dengan Nomor :STTLP/B/410/X/2021/SPKT/Polresta Deli Serdang.

Aziz pun berharap agar pelaku segera ditangkap, karena menurutnya pelaku masih berkeliaran dan dirinya masih merasa takut untuk melakukan aktivitas.

Kapolresta Deliserdang Kombes Yemi Mandagi saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya berjanji akan mengatensi kasus terseebut.

“Terimakasih, akan kami atensi untuk mencari pelakunya, kami akan terus memaksimalkan upaya untuk menangkap pelakunya,” ucapnya, Senin (29/11/2021).

Warga Percut Dirampok Tangan Diborgol, Diduga Dilakukan oleh Abang Mantan Pacarnya