Seorang Gembong Narkoba Terciduk Polisi Lagi Jualan Sabu

digtara.com | Sorong – MHB (29) seorang gembong narkoba jenis sabu-sabu berhasil diringkus Polres Sorong Kota Kamis, (19/03/2020).

Baca Juga:

• Penggerebekan Bandar Narkoba di Apartemen Medan, Polisi Sita 23,8 Kg Sabu
• Jelang Lebaran, Polres Sabu Raijua Cek Harga Sembako di Toko dan Harga BBM di SPBU
• Polisi Dalami Motif Siswi di Sabu Raijua Gantung Diri

Gembong Narkoba itu diringkus di depan kediamannya yang berada di jalan Achmad Yani, Kawasan Klademak – Kota Sorong, saat akan mengantarkan barang haram tersebut kepada calon pembelinya.

Dari tangan tersangka ditemukan 3 (tiga) paket sabu siap edar di dalam kemasan permen yang disembunyikan di kantong jaket yang dikenakannya.

Polisi juga temukan 4 (empat) paket sabu siap edar lengkap dengan alat hisap saat melakukan penggeledahan di kediaman tersangka.

Ke empat paketan sabu dan alat hisapnya tersebut disembunyikan tersangka didalam sebuah kemasan deodoran dan disimpan di kamar tidur ayahnya. Total sabu seberat 4, 19 gram berhasil diamankan dari tangan tersangka.

Tersangka ditangkap saat sedang akan melempar barang pesanan dari pasiennya, ada 3 (tiga) buah paket. Kita lakukan penggeledahan di rumahnya masih ada.

“Tersangka  menyimpan 4 (empat) paket sabu-sabu dan alat pakai sabu-sabu, kemudian alat bukti lainnya seperti Handphone kemudian sepeda motor, kita sita,” ungkap Kasat Res – Narkoba Polres Sorong Kota, AKP. Wisnu Prasetyo kepada awak media usai proses penangkapan di Kantor Satres Narkoba Polres Sorong Kota, Jumat (20/ 03/ 2020) dini hari.

Dibeli Seharga 1 Juta

Sementara itu, kepada Polisi, tersangka mengakui jika barang haram tersebut dibeli seharga Rp1. 000. 000 per – paket dari seorang temannya di Makasar, Sulawesi Selatan yang dikenal tersangka saat berkunjung ke Kota Sorong beberapa waktu lalu.

“Dari Makassar. Sebelum dia pulang. Dia juga kenal orang jadi saya bilang tolong bantu carikan. Karena waktu itu saya sempat duduk dengan dia. Saya jual Rp. 2. 000. 000,” ungkap MHB di sela-sela penggeledahan di kediamannya.

Penyelidikan mendalam terhadap tersangka masih dilakukan pihak Kepolisian setempat guna mengungkap oknum pemasok maupun kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain dalam jaringan peredaran Narkotika yang dijalankan pemuda penganggura tersebut.

“Masih pemeriksaan saat ini. Nanti selesai, hasilnya kita sampaikan,” ujar Kasat Res Narkoba, AKP. Wisnu Prasetyo kepada awak media.