Salip Kendaraan Segerombolan Pemuda, Seorang Pria di Medan Dikeroyok Belasan Orang
digtara.com – Seorang pemuda menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah pemuda gara gara tidak terima disalip kendaraannya di Jalan Riau Kecamatan Medan Kota, Sabtu (16/4/2022) malam. Pria Medan Dikeroyok
Baca Juga:
Diketahui korban bernama Lukman, melaporkan peritiwa penganiayaan tersebut ke Polsek Medan Kota.
Laporan korban tertuang dengan nomer STTLP/B/210/IV/2022/SPKT/SEK.M.Kota/Polrestabes Medan/Polda Sumut pada 16 April 2022.
Baca: Tajir Melintir! Ini Sumber Kekayaan Putra Siregar, Tersangka Kasus Pengeroyokan
Lukman menceritakan, awal mula dirinya selesai bermain Skateboard bersama temannya di Lapangan Merdeka.
Setelah usai bermain, dirinya lantas hendak pulang ke rumahnya.
“Lalu di Jalan Riau, kita ketemu dengan segerombolan pemuda sekitar 12 orang lebih dengan sekitar 6 sepeda motor sekitar pukul 20.30 WIB,” ucapnya kepada wartawan, Minggu (17/4/2022).
Baca: Tak Cuma Ade Armando, Anggota Polisi Ini Juga Jadi Korban Pengeroyokan saat Demo 11 April 2022
Lukman menambahkan, saat berada di jalan tersebut korban bersama rekannya berusaha menyalip salah satu motor pemuda tersebut lantaran asap motor yang sangat mengganggu.
Setelah berhasil menyalip, Lukman bersama temannya lanjut melintas dan tepatnya di Jalan SM Raja, gerombolan pemuda tersebut menegur keduanya.
“Mereka bilang, apa gak senang kau. Lalu kami bilang engga apa-apa bang,” ucapnya lagi.
Rupanya, segerombolan pemuda itu langsung menendang sepeda motor Lukman dan kawannya sampai masuk ke bengkel tempel ban di sekitar lokasi.
“Itu tepatnya sesudah rel dan sebelum Rumah Sakit Permata Bunda, mereka keroyok kami pakai batu dan tangan, ada sekitar 12 orang yang mukul kami,” pungkasnya.
Baca: Ade Armando Dirawat di RS Siloam Semanggi Usai Pengeroyokan, Bagaimana Kondisinya?
Keduanya pun mendapati luka – luka akibat penganiayaan tersebut.
Lukman menambahkan, ketika dirinya dan temannya dianiaya kelompok pemuda, keduanya sempat melakukan perlawanan hasilnya ada satu tas pelaku yang terjatuh dan berisi identitas pelaku tersebut.
Dirinya pun berharap agar kasus penganiayaan ditanggapi dengan baik oleh polisi, dan para pelaku segera ditangkap.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu A Rambe saat dikonfirmasi membenarkan korban telah membuat laporan.
“Iya benar, saat ini masih diproses, terkait dengan barang bukti itu juga kami dalami apakah benar dari salah satu pelaku,” pungkasnya.
Salip Kendaraan Segerombolan Pemuda, Seorang Pria di Medan Dikeroyok Belasan Orang