Sabtu, 27 Juli 2024

Parang Dirampas, Warga Alor-NTT Tewas Ditebas Rekannya

Imanuel Lodja - Kamis, 06 Juli 2023 00:40 WIB
Parang Dirampas, Warga Alor-NTT Tewas Ditebas Rekannya

digtara.com – Rusdin Usman Tut (45), warga Desa Dulolong Barat, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor, NTT mengalami penganiayaan berat hingga tewas.

Baca Juga:

Korban tewas ditebas menggunakan parang oleh rekannya, Oktobianus Marthen Luther Adang (31), warga Desa Dulolong Barat, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor.

Pelaku merampas parang milik korban saat korban sedang beristrahat di bawah pohon kemudian langsung menebas leher dan tubuh korban berulang kali hingga korban tewas.

Baca: Bejat! Oknum Satpol PP di Kabupaten Alor NTT Cabuli Anak Pacarnya

Pelaku pun memilih pulang ke rumah orang tuanya dan kemudian menyerahkan diri ke polisi di pos penjagaan Polres Alor.

Polisi masih mendalami motif pelaku menebas korban dengan parang.

Kasus penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia terjadi pada Rabu (5/7/2023) di bukit lereng gunung/kebun milik Samsudin Dopu di Desa Dulolong Barat, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor.

Kasat Reskrim Polres Alor, Iptu Yames Jems Mbau, S.Sos yang dikonfirmasi Kamis (6/7/2023) membenarkan kejadian ini.

“Pelaku merampas parang milik korban dan menganiaya korban hingga tewas,” ujarnya.

Rabu (5/7/2023), pelaku jalan kaki dari rumah orang tuanya hendak ke kampung Afa untuk bertemu dengan istri dan anak dari pelaku.

Bamun pada saat sampai di lokasi kejadian; pelaku melihat korban sedang beristirahat duduk di bawah pohon jambu mente.

Lalu pelaku kembali berjalan pulang menuju ke rumah orang tua.

Namun di tengah perjalanan, pelaku kembali lagi ke arah korban karena merasa terganggu dengan melihat korban yang sedang duduk istirahat di bawah pohon jambu mente.

Pelaku kemudian langsung mendekati korban dan langsung menarik parang korban yang berada di pinggang korban.

Pelaku berhasil merampas parang korban.

Setelah itu pelaku langsung mengayunkan parang tersebut ke arah leher korban berulang kali yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Pasca kejadian, pelaku membawa parang milik korban ke rumah orang tua pelaku, Abraham Adang.

Setelah itu pelaku pun menyerahkan diri di kantor Pos penjagaan Polres Alor.

Polisi langsung ke lokasi kejadian mengamankan barang bukti dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Polisi juga membuat permintaan visum mayat dan meminta keterangan sejumlah saksi dan pelaku untuk mengetahui motif kejadian.

Pelaku pun sudah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan di sel Polres Alor.

“Motif belum dapat disimpulkan dan masih didalami oleh penyidik,” tandas Kasat Reskrim Polres Alor.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami diĀ Google News

Parang Dirampas, Warga Alor-NTT Tewas Ditebas Rekannya

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
NTT
Berita Terkait
Maju Pilkada Kota Kupang 2024, Kadispora NTT Undur Diri dari ASN

Maju Pilkada Kota Kupang 2024, Kadispora NTT Undur Diri dari ASN

Berkunjung ke Polda NTT, Anggota Komisi III DPR RI Prihatin Kekurangan Logistik dan Personil di Polda NTT

Berkunjung ke Polda NTT, Anggota Komisi III DPR RI Prihatin Kekurangan Logistik dan Personil di Polda NTT

Pemilik ke Sumba, Satu Rumah Permanen di Kupang Terbakar

Pemilik ke Sumba, Satu Rumah Permanen di Kupang Terbakar

Bawa Bom Ikan Rakitan, Dua Nelayan Asal Semau Diamankan Ditpolairud Polda NTT

Bawa Bom Ikan Rakitan, Dua Nelayan Asal Semau Diamankan Ditpolairud Polda NTT

Satu Lagi PMI Ilegal Asal Manggarai Timur Meninggal di Malaysia, Total Jadi 66 Orang

Satu Lagi PMI Ilegal Asal Manggarai Timur Meninggal di Malaysia, Total Jadi 66 Orang

Digugat Oknum Anggota Polresta Kupang Kota, Polda NTT Menang Praperadilan

Digugat Oknum Anggota Polresta Kupang Kota, Polda NTT Menang Praperadilan

Komentar
Berita Terbaru