Mabuk, Trus Salah Paham, Tetangga Dibacok Pakai Parang
digtara.com – Akibat mengkonsumsi minuman keras secara berlebihan hingga mabuk dan mengakibatkan salah paham.
Baca Juga:
Ely Alfred Bangngu (29), warga Kelurahan Merdeka, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi korban pembacokan tetangganya, Sabtu (9/5/2020) sekitar pukul 03.30 wita.
Ia mengalami sejumlah luka akibat dibacok dengan parang oleh Daniel Lawa (45), tetangga nya yang juga warga RT 02/RW 01 Kelurahan Merdeka. Pelaku dan barang bukti parang sudah diamankan di Mapolsek Kelapa Lima.
Sementara korban dirawat di rumah sakit umum daerah Prof Dr WZ Yohanes Kupang, namun memilih untuk dirawat lanjutan dirumahnya.
Salah paham akibat mabuk
Menurut Kapolsek Kelapa Lima, AKP Andri Setiawan, SH SIK melalui Kanit Reskrim Polsek Kelapa Lima, Ipda Dominggus Duran, SH, peristiwa berawal dari salah paham.
Beberapa saat sebelum kejadian, pelaku dan korban duduk minum bersama teman-temannya di depan teras rumah korban hingga mabuk. Kemudian pelaku pulang kerumahnya untuk makan.
“Sabtu (9/5/2020) sekitar pukul 01.00 Wita korban selesai mengkomsumsi minuman keras dengan teman – temannya langsung mencari pelaku kedalam kamar tidurnya. Namun tidak ketemu karena pelaku makan di dapur rumah,” katanya.
Mengetahui kalau korban mencarinya, maka selesai makan pelaku mencari korban dirumahnya dengan membawa barang tajam berupa sebilah parang.
Tetangga Dibacok Pakai Parang
“Setibanya di rumah korban, pelaku langsung melakukan penganiayaan terhadap korban. Dan selesai melakukan penganiayaan langsung menyerahkan diri di Polsek Kelapa Lima,” tambahnya.
Korban sempat melindungi kepala dan wajahnya dengan tangan sehingga bacokan parang pelaku mengenai tangan korban.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek diseluruh jari tangan kiri, luka robek diperut kanan sebelah bawah.
Korban sudah dilakukan Visum Et Repertun (VER) di Rumah Sakit Bayangkara Drs Titus Uly Kupang.
Pelaku kemudian diperiksa penyidik unit Reskrim Polsek Kelapa Lima dan langsung ditahan dalam sel Polsek Kelapa Lima. Barang bukti berupa parang sempat dibuang pelaku diatas seng atap rumahnya, namun sudah diamankan polisi.
Polisi juga memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui dan melihat peristiwa ini. Kondisi korban pun belum stabil namun sudah mendapatkan perawatan medis terutama pada luka-lukanya.
https://www.youtube.com/watch?v=t0t9cTZH6AI
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.