Jenazah Wartawan Selesai Diotopsi, Dimakamkan Hari Ini di Simalungun

digtara.com – Jenazah wartawan media online, Marah Salem Harahap yang tewas ditembak oleh orang tak dikenal sudah selesai diotopsi pada Sabtu (19/6) pukul 13.30 WIB.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Jenazah langsung dibawa bersama keluarga di rumah duka, Jalan Rakuta Sembiring, Kabupaten Simalungun dan akan dimakamkan sore ini.

“Hari ini rencananya kami dari pihak keluarga usai otopsi langsung diberangkatkan ke rumah orangtuanya untuk prosesi pemakaman. Jadi disini sudah di mandikan, dan langsung di kafani,” ujar Kakak Korban, Farida Isnara Harahap kepada Wartawan di RS Bhayangkara Medan, Sabtu (19/6/2021).

Dikatakannya, jenazah korban di bawa dari Kota Pematangsiantar menuju RS Bhayangkara sekitar pukul 05.00 wib.

Pantauan Digtara.com, saat ini jenazah sudah selesai dilakukan otopsi dan langsung berangkat menuju rumah duka.

Terlihat almarhum terbaring kaku dengan diselimuti kain kafan berwarna putih serta dibalut dengan kain seprai milik RS Bhayangkara.

Keluarga korban yang sudah menanti sejak pagi tadi baru selesai di otopsi sekitar pukul 13.30 wib.

Namun saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak rumah sakit maupun kepolisian mengenai hasil dari otopsi tersebut.

Diberitakan sebelumnya, Salah seorang wartawan di Kota Pematangsiantar tewas setelah ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) tak jauh dari rumahnya di Jalan Huta III Kecamatan Gunung Malingas pada Jumat (18/6/2021).

Menurut kerabat korban, Rencana Siregar mengatakan korban ditemukan tewas saat berada di dalam mobil miliknya sekitar 300 meter dari rumahnya yang diduga disebabkan oleh pemberitaan yang sebelumnya di buat oleh korban.

“Penembakan berkisar 300 meter dari rumahnya di pasar 3 Kecamatan Gunung Malinggas. Mungkin kalau kita telisiri lebih lanjut, indikasinya kearah mengenai pemberitaan,” ujarnya kepada wartawan saat di RS Bhayangkara Medan, Sabtu (19/6/2021).

Menurut informasi yang diterimanya, warga sempat mendegar suara bunyi tembakan yang disusul dengan alarm mobil yang bunyi. Alhasil warga sekitar mengecek asal sumber suara alarm mobil tersebut.