Jumat, 26 April 2024

Akhirnya, Polisi Ringkus Bocah 15 Tahun Otak Pelaku Pembunuhan Guru SD di Toba

- Jumat, 18 Juni 2021 07:02 WIB
Akhirnya, Polisi Ringkus Bocah 15 Tahun Otak Pelaku Pembunuhan Guru SD di Toba

digtara.com – Kerja keras Polres Toba dalam mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan Guru SD di Lumban Lobu, Kabupaten Toba, akhirnya membuahkan hasil.

Baca Juga:

Tim Resmob Polres Toba berhasil menangkap bocaj berusia 15 tahun berinisial JH yang merupakan otak pelaku utama pembunuh Lisbet Martalena Butar-Butar (48). JH dibekuk di dalam pelariannya di Bukittinggi, Sumatera Barat, Jumat (18/6).

Kapolres Toba AKBP Akala Fikta Jaya melalui Kasubbag Humas, Iptu B Samosir, membenarkan penangkapan tersebut.

“Awalnya, Tim Resmob Sat Reskrim Polres Toba mendapatkan informasi pelaku berada di seputaran kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat pada Rabu 16 Juni 2021,” jelas Iptu B Samosir.

Pada Rabu malam sekitar pukul 22.00 Wib, tim yang dipimpin Langsung Kasat Reskrim Polres Toba AKP Nekson JP Sipahutar bergerak menuju lokasi.

Setelah Tiba di Kota Bukit Tinggi, pada hari Kamis tanggal 17 Juni 2021 sekitar pukul Pukul 08.00 Wib, Tim langsung melakukan pencarian, hingga pukul 12.00 Wib.

pembunuhan guru sd
Tersangka JH (15) saat di kantor polisi. (ist/digtara)

Kemudian Tim Berkoordinasi dengan Personil Reskrim Polres Bukit Tinggi dan berbagi informasi tentang lokasi dimana tempat perkumpulan klub-klub anak punk.

Kemudian tim bergerak Kelurahan Belakang Balok Kec. Aur Birigo Tiga Baleh Kota Bukit Tinggi. Setelah melakukan pengintaian selama 30 menit di lokasi, tim melihat satu orang laki-aki yang sesuai dengan ciri ciri pelaku JH.

Kemudian dengan sigap Tim mendekati dan melakukan penangkapan terhadap laki-laki tersebut. Setelah diintrogasi, polisi berhasil memastikan tersangka merupakan target yang diduga sebagai pelaku utama pembunuhan.

Selanjutnya tersangka dibawa ke Polres Toba guna penyidikan selanjutnya.

“Saat ini tersangka sudah kita tahan. Kami juga berterimakasih kepada masyarakat Toba yang membantu memberikan informasi,” pungkasnya.

2 Tersangka Sudah Ditangkap Lebih Dulu

Kasus pembunuhan guru SD ini sempat menghebohkan. Sebelumnya, polisi sudah lebih dulu menangkap RT (23 dan DN (16) yang terlibat dalam pembunuhan Guru SD di Toba Martha Elisabeth Butarbutar.

Dalam rekontruksi yang digelar Polres Toba Selasa (1/6/2021) lalu, terungkap cara JH membantai Guru SD di Toba ini hingga tewas.

Awalnya, ketiga remaja itu merencanakan perampokan pada Minggu (23/5/2021) lalu. Perencanaan perampokan dilakukan di dua warung internet (warnet) berbeda.

pembunuhan guru sd
Dua tersangka yang sudah diamankan lebih dulu (kiri). Foto guru SD yang meninggal setelah dibunuh para pelaku. (int/digtara)

Setelah rencana matang, ketiganya menuju rumah Martha Elisabeth Butarbutar di Dusun I, Desa Lumban Lobu, Kecamatan Bonatualunasi pada Senin (24/5/2021) dinihari.

Saat itu, ketiga tersangka masuk ke rumah korban dengan cara mencongkel jendela. Setelah berhasil, ketiganya mengendap-endap di dalam rumah korban untuk mengambil barang berharga.

Di tengah aksinya, ternyata Martha Elisabeth Butarbutar terbangun.

Guru SD di Toba ini menyalakan lampu, sehingga sempat melihat wajah masing-masing tersangka.
Karena panik, tersangka RT menyerang korban.

Pelaku membekap korban, lalu menyumpal mulut Guru SD di Toba ini dengan kain.
Karena korban melawan, RT menjatuhkan tubuh Martha Elisabeth Butarbutar ke lantai.

Sejurus kemudian, tersangka J Hasibuan menindih tubuh korban. Kala itu, tersangka DN kabur lebih dahulu keluar rumah.

Tersangka RT dan JH masih berusaha melumpuhkan korban.

Karena korban terus meronta dan minta tolong, saat itupula JH menikami tubuh korban berkali-kali.

Meski korban minta ampun, remaja berusia 15 tahun itu tetap membabibuta menikam korban hingga tak bergerak.

Setelah yakin korban tewas, barulah para tersangka ini kabur.

Mereka kemudian lari ke Kota Medan dan bersembunyi di koas-kosan yang berada di kawasan Amplas.

Meski RT dan DN sudah ditangkap lebih dahulu sementara JH buron dan baru ditangkap kemarin.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Polisi Terima Dua Laporan Terkait Kasus Pembunuhan Mahasiswa Undana di Oesapa

Polisi Terima Dua Laporan Terkait Kasus Pembunuhan Mahasiswa Undana di Oesapa

Ayah Biadab di Sidimpuan Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri Berusia 3 Tahun

Ayah Biadab di Sidimpuan Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri Berusia 3 Tahun

Peduli Olah Raga, Jon Sujani Bagikan Bola Ke Tim Futsal di Sidimpuan

Peduli Olah Raga, Jon Sujani Bagikan Bola Ke Tim Futsal di Sidimpuan

Plt Bupati Langkat Ingatkan ASN Hindari Prilaku Menyimpang

Plt Bupati Langkat Ingatkan ASN Hindari Prilaku Menyimpang

Buka MTQ ke-56 Berandan Barat, Syah Afandin: Terus Tanamkan Jiwa Al Quran ke Masyarakat

Buka MTQ ke-56 Berandan Barat, Syah Afandin: Terus Tanamkan Jiwa Al Quran ke Masyarakat

Bertakziah di Kediaman Almarhum Bribda M. Fahrel Kinandung, Syah Afandin Doakan Amal Ibadahnya Diterima

Bertakziah di Kediaman Almarhum Bribda M. Fahrel Kinandung, Syah Afandin Doakan Amal Ibadahnya Diterima

Komentar
Berita Terbaru