Akhirnya, Pelaku Penganiayaan Santri Purba Baru di Madina Diamankan
digtara.com – Polisi menangkap oknum pegawai Rumah Tahanan (rutan) Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut). Pelaku Penganiayaan SantriÂÂ
Baca Juga:
Pria berinisial DG itu diamankan lantaran diduga telah melakukan penganiayaan terhadap SR (14), santri Pondok Pesantren (Ponpes) Musthafawiyah Purba Baru, Madina.
Kapolsek Natal AKP P Simatupang saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan terhadap DG. Saat ini katanya, pelaku masih menjalani pemeriksaan, Selasa (21/9/20021).
“Betul sudah diamankan. Kita amankan Senin malam. Sekarang masih dalam pemeriksaan kita,” ujarnya.
Baca: Tahanan Kasus Narkoba Polres Padangsidimpuan yang Kabur Dibekuk di Lampung
AKP P Simatupang melanjutkan, pihaknya juga sudah memeriksa tiga saksi terkait penganiayaan tersebut sehingga dilakukan penahanan.
“Kita sudah periksa tiga saksi semalam. Dan mencegah hal yang tidak diinginkan maka kita amankan,” tegasnya.
Baca: Nyinyiri Santri Penghafal Al Quran Tutup Kuping, Deddy Corbuzier Minta Maaf
Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada digtara.com mengungkapkan kini tengah dalam proses.
“Ya dalam proses penyidikan,” kata Kabid Humas.
Sedangkan kronologi, penganiayaan dan pengancaman diduga dilakukan Petugas lapas (DG) terhadap Siswa Santri (SR) bermula di Jalan Lintas Natal Muara Batang Gadis, Desa Panggautan, pada Senin (20/9/2021) siang.
Saat itu, korban yang sedang libur sekolah membawa becak bermotor ke bengkel.
Saat berada di tikungan Panggautan, becak yang dikendarainya tanpa sengaja menyenggol mobil milik DG hingga penyok.
Tetapi, tiba-tiba di tengah perjalanan, DG menghentikan becak yang membawa korban. Korban pun dipaksa DG untuk naik ke mobil dan membawanya ke dekat sungai.
Di lokasi tersebut, SR dipukuli dan DG menginjak bagian perut korban. DG juga mengancam akan membunuh SR dan menceburkannya ke sungai.
Baca: Kapoldasu Tinjau Vaksinasi Ribuan Santri di Ponpes Mawaridussalam
DG kemudian kabur saat beberapa masyarakat datang ke lokasi. Akibat perbuatannya, SR mengalami luka lebam di bagian wajah.
Akhirnya, Pelaku Penganiayaan Santri Purba Baru di Madina Diamankan