Jumat, 29 Maret 2024

Waspada Bila Tangan Sering Kesemutan Mungkin Anda Menderita Penyakit Ini

- Sabtu, 27 Agustus 2022 11:05 WIB
Waspada Bila Tangan Sering Kesemutan Mungkin Anda Menderita Penyakit Ini

digtara.com – Bisa sering merasakan tangan kesemutan dan bahkan sulit bergerak, maka Anda harus mulai waspada. Jangan-jangan Anda menderita penyakit.

Baca Juga:

Pada dasarnya, perasaan kebas pada tangan atau kaki yang kerap dikenal masyarakat dengan kesemutan, ini terjadi karena adanya gangguan pada saraf.

Dan lazimnya, menjadi penanda penyakit, namun bisa juga karena normal terjadi.

Mengutip akun instagram @dokterdecsa milik dokter spesialis penyakit dalam RSUD Dr. Soetomo, Jakarta, Rabu, (10/11/2021), ada beberapa peyebab kesemutan atau parestesia.

Berikut beberapa penyebab tangan sering kesemutan :

1. Penyakit diabetes, hampir sebagian besar orang yang punya diabetes mengalami gejala ini

2. Penyakit autoimun, biasanya terjadi keradangan pada sistem saraf tepinya

3. Infeksi, bisa karena bakteri atau virus seperti hepatitis B/C, HIV, difteri, dan lainnya

4. Tumor yang dapat menekan saraf

5. Habis jatuh (trauma) jika ada trauma tepat di sarafnya juga bisa bikin tangan kesemutan

6. Kekurangan vitamin, khususnya vitamin B1, B6, B12, dan E

7. Pengobatan kanker atau kemoterapi

8. Peminum miras

Tangan kesemutan tidak memberikan dampak langsung ke kesehatan. Nah adanya hal tersebut justru merupakan kesempatan untuk mengidentifikasi penyakit apa yang ada di dalam tubuh.

Jadi, segera ke dokter jika menderita tangan kesemutan yang berlangsung lama. Semakin cepat penyakit utamanya ditemukan, semakin cepat pula keluhan tersebut berkurang.

Lantas bagaimana cara pencegahannya?

Jika menderita penyakit diabetes atau autoimun, kontrol dengan baik pola hidup sehat serta konsumsi obat-obatan yang diberikan dokter.

Kemudian, selain itu, cukupi kebutuhan mikronutrien dengan konsumsi banyak sayur, buah, gandum, dan lauk seperti daging yang tanpa lemak.

Aktivitas fisik, setidaknya 30 menit, seminggu bisa dilakukan sebanyak tiga sampai empat kali.

Hindari faktor risiko yang dapat mengganggu saraf, gerakan yang repetitif, merokok, dan konsumsi alkohol.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru