Jatuh dari Sepeda Motor, Ini Obat dan Cara Penanganannya

digtara.com – Jatuh atau kecelakaan saat mengendarai sepeda motor bisa berakibat fatal. Namun bila mengalami cedera ringan akibat benturan, ada obat dan cara penanganannya.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengutip penjelasan dr. Aloisia Permata Sari di laman alodokter, badan yang terasa sakit setelah jatuh dari motor merupakan keluhan yang normal terjadi.

Tergantung dari mekanisme jatuh, penyebab dari badan yang terasa sakit bervariasi misalnya:

• adanya benturan langsung dari bagian tubuh dengan aspal/ tanah/ benda lain. Benturan ini dapat menyebabkan cedera pada otot atau munculnya memar. Pembuluh darah di jaringan kulit dapat menjadi rusak akibat benturan ini sehingga darah dapat keluar dari pembuluh darah dan terkumpul di bawah kulit, memberikan penampakan kebiruan, keunguan, kehitaman atau yang dikenal dengan memar
• adanya bagian tubuh yang berusaha menahan/ menopang tubuh yang jatuh yang menyebabkan ketegangan otot seketika
• patah tulang, jika benturan yang terjadi pada suatu bagian tubuh cukup keras

Obat dan Cara Penanganannya

Lantas apa yang harus dilakukan untuk antisipasi sakit yang lebih parah pasca kecelakaan? dr Aloisia menyampaikan anjuran sebagai berikut:

• melakukan kompres hangat/ dingin pada area tubuh yang sakit; Anda juga dapat menggunakan balsam yang dioleskan pada area yang sakit
• jika Anda menjumpai memar, sebaiknya gunakan kompres es pada area memar tersebut.
• Lakukan kompres selama 15 menit dapat dapat diulang 4-6 kali dalam sehari. Kompres es pada memar sebaiknya dilakukan dalam 72 jam pertama setelah memar muncul
• beristirahat dengan cukup
  hindari aktivitas fisik yang berat
• menjaga konsumsi makanan Anda, terutama makanan bergizi
• mencukupi kebutuhan tubuh terhadap air putih
• konsumsi obat pereda nyeri seperti parasetamol jika sakit memburuk

Bila keluhan ini disertai dengan kesulitan menggerakkan anggota gerak (misalnya bahu, lengan, pergelangan tangan, lutut, pergelangan lutut) atau pembengkakan pada anggota gerak, atau jika keluhan ini tidak kunjung membaik setelah 1 minggu, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter ya.

Pastikan Anda selalu menggunakan helm dan selalu berhati-hati, menaati rambu lalu lintas ketika berkendara.