Jangan Langsung Tidur Seusai Makan Sahur Kalau Tak Mau Dada Terbakar
digtara.com – Bagi anda yang berpuasa mungkin pernah diminta orangtua untuk tidak langsung tidur seusai makan sahur. Larangan itu disampaikan karena orangtua meminta kita untuk terlebih dahulu menjalani ritual salat Subuh ataupun membaca ayat suci Alquran.
Baca Juga:
Namun sebenarnya langsung tidur seusai makan sahur juga dilarang secara medis. Dampaknya buruk bagi kesehatan.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr. Vivien Maryam, menyebutkan, tidur setelah makan itu berbahaya.
“Jangan tidur sesaat setelah makan (sahur). Ini bisa menimbulkan GERD (gastroesofageal refluks disease),” ujarnya seperti dilansir Okezone, Senin (12/10/2020).
Dokter Vivien menjelaskan, GERD merupakan kondisi di mana makanan yang sudah tertelan masuk ke lambung akan kembali ke saluran esofagus. Itu bisa terjadi jika kita dalam posisi terbaring (tidur) sesaat setelah makan.
Dengan begitu, efek buruknya dapat mengakibatkan ‘heart burn’ atau rasa panas terbakar di dada. Kondisi itu disebabkan asam lambung yang naik ke wilayah esofagus.
“Efek tak nyaman lainnya bahkan dapat menyebabkan tenggorokan dapat menjadi kering dan serak akibat asam lambung yang naik sampai ke tenggorokan,” sambungnya.
Nah, agar Anda tidak membahayakan diri sendiri dengan memutuskan tidur setelah salat Subuh, dr Vivien menyarankan untuk lakukan beberapa kegiatan bermanfaat seperti membaca Alquran atau berdzikir.
“Jika ingin tidur, sebaiknya 2 jam setelah sahur. Sambil menunggu waktu tersebut, dapat diisi dengan membaca Alquran,” ujar dr Vivien.
TIDUR 8 JAM
dr Vivien pun menerangkan, bahwa memiliki jam tidur yang baik yaitu 8 jam di bulan Ramadan menjadi salah satu kunci menjaga imunitas tubuh. Karena itu, usahakan untuk tetap tidur cukup.
“Upayakan untuk memiliki waktu tidur yang cukup yaitu 8 jam sehari. Jika di tempat kerja memungkinkan, Anda bisa tidur siang sebentar saat istirahat atau bagi yang bekerja di rumah selama social distancing, upayakan tidur siang tidak lebih dari 1 jam,” katanya.
Dokter Vivien menambahkan, waktu tidur yang cukup dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan daya memori, serta membuat jantung menjadi lebih fit. Jadi, pastikan jam tidur Anda tetap tercukupi meski menjalani puasa.
[AS]
https://www.youtube.com/watch?v=WQ73j9WSZFo
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV.
Jangan lupa, like comment and Subscribe.